Pasar Takjil Kaliurang Meningkatkan Kunjungan Wisatawan

Perkiraan jumlah pergerakan wisatawan selama libur Lebaran 300 ribu sampai 450 ribu orang.

Pasar Takjil Kaliurang Meningkatkan Kunjungan Wisatawan
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo membuka secara simbolis Pasar Takjil Kaliurang #3, Jumat (29/3/2024). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman kembali menggelar Pasar Takjil Kaliurang #3, Jumat (29/3/2024) di Tlogo Putri Kaliurang. Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo membuka secara simbolis Pasar Takjil Kaliurang #3 dengan memotong buntal.

Kustini mengapresiasi acara ini sekaligus menjadi upaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke kawasan Kaliurang di bulan Ramadan 1445 Hijriah, memperkenalkan produk dan meningkatkan penjualan produk khas Kabupaten Sleman serta sebagai ajang pembinaan dan pendampingan bagi pelaku UMKM.

“Perkiraan jumlah pergerakan wisatawan selama libur Lebaran yakni antara 300 ribu sampai 450 ribu orang. Pelaku UMKM Sleman menggantungkan usahanya terhadap tingkat kunjungan wisatawan dan ini merupakan salah satu media promosi offline yang sangat baik karena pelaku UMKM dan wisata dapat berinteraksi langsung dengan para pelanggan,” jelas Kustini.

Kustini berharap acara ini dapat terus berkelanjutan bahkan dikembangkan agar cita-cita mewujudkan pariwisata Sleman maju dan UMKM naik kelas dapat terwujud.

ARTIKEL LAINNYA: Dinas Pariwisata Sleman Promosi Desa Wisata di Malaysia

Dia juga berharap acara ini bertransformasi menjadi Festival Kuliner Kaliurang yang diselenggarakan di luar bulan Ramadan dengan sajian khas yang berbeda dengan jajanan umum yang disajikan di Kaliurang.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid melaporkan Pasar Takjil Kaliurang #3 dilaksanakan 29 - 31 Maret 2024 pukul 14:00 hingga 18:00.

Agenda kegiatan yaitu Bazar UMKM Kalurahan Hargobinangun dan pelaku pariwisata Kaliurang, pembagian 50 paket sembako dari Baznas untuk masyarakat kurang mampu di sekitar Kalurahan Hargobinangun, panggung atraksi seni, lomba mewarnai tingkat TK dan Sekolah Dasar serta Flashmob dengan Sanggar Tari Sakura.

“Dalam upaya menggerakkan ekonomi masyarakat dan promosi pariwisata, kami menggandeng pelaku UMKM dan pariwisata di kawasan Kaliurang untuk menambah daya tarik di destinasi wisata Kaliurang melalui event untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke kawasan Kaliurang bahkan menjadi brand Kaliurang,” kata Ishadi. (*)