Orang Dewasa Harus Beri Contoh, Kadirojo Siap Membentuk Kampung Ramah Anak

Terlebih dahulu harus dibangun ketahanan keluarga.

Orang Dewasa Harus Beri Contoh, Kadirojo Siap Membentuk Kampung Ramah Anak
Penyuluhan Kampung Ramah Anak di Kadirojo Palbapang Bantul, Selasa (10/0/2023) sore. (sariyati wijaya/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Warga di Padukuhan Kadirojo Kalurahan Palbapang Kapanewon Bantul mengikuti penyuluhan Kampung Ramah Anak Dana Program Pemberdayaan Berbais Masyarakat Padukuhan (PPBMP) Tahun Anggaran 2023.

Kegiatan yang berlangsung di Padukuhan Kadirojo, Selasa (10/10/2023) sore itu diikuti puluhan peserta dari kaum ibu, anak muda dan bapak-bapak warga setempat.

Ketua Satgas Penyelesaian masalah Perempuan dan Anak (PPA) Kabupaten Bantul, M Zainul Zain S Ag, saat menyampaikan materi mengatakan untuk mewujudkan kampung ramah anak maka terlebih dahulu harus dibangun ketahanan keluarga dengan baik.

"Dengan terbangun ketahanan keluarga, maka anak-anak tumbuh dengan aman dan nyaman," katanya. Tentu saja hal tersebut harus didukung lingkungan. Di sinilah peran orang dewasa, orang tua dan tokoh masyarakat  untuk turut menciptakan lingkungan yang kondusif.

ARTIKEL LAINNYA: Kupas Kelapa Lebih Mudah, Berkat Alat Ciptaan Pelajar SMK Muhammadiyah Bambanglipuro Bantul

"Karena anak itu suka mencontoh yang lebih dewasa. Maka dengan contoh yang baik, anak akan tumbuh secara positif. Ditambah lingkungan yang nyaman dan mendukung, maka akan tercipta kampung ramah anak seperti yang kita harapkan bersama," kata Zainul.

Selain suasana lingkungan yang mendukung, perlu juga dibuat ruang bermain atau ruang publik sehingga menjadi sarana anak-anak saling bersosialisasi satu sama lain. Membangun kebersamaan dan bermain bersama.

Kardiyono selaku Dukuh Kadirojo mengatakan penyuluhan ini dilaksanakan sebagai hasil Musyawarah Pedusunan (Musdus). "Kami di sini ingin bisa membuat kampung yang ramah anak, kampung yang bagus untuk tumbuh kembang anak," katanya.

Tentu   harus ada dukungan dari semua pihak. Termasuk tokoh  masyarakat Kadirojo. Sebab tanpa adanya dukungan, akan sulit mewujudkan kampung ramah anak seperti yang dicita-citakan.

"Jadi mari kita bersama-sama bersatu padu agar kampung ramah anak dan lingkungan yang nyaman bagi perkembangan anak bisa tercapai. Dengan demikian anak-anak di Kadirojo bisa tumbuh dengan maksimal," katanya. (*)