Nasib Dewi Sri Bergantung pada Sumur Pantek

Nasib Dewi Sri Bergantung pada Sumur Pantek

KORANBERNAS.ID--Petani di Desa Sekaran Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten, saat ini benar-benar bingung menghadapi dampak musim kemarau. Untuk menyelamatkan tanaman padi yang sudah terlanjur ditanam, mereka terpaksa harus menyedot air dari sumur pantek yang ada di sawah atau dari aliran sungai yang letaknya lebih rendah dari lahan pertanian warga.

Sebab jika itu tidak dilakukan, tanaman padi yang baru berumur sebulan dikhawatirkan rusak akibat kekurangan air. Bahkan tidak menutup kemungkinan akan gagal panen.

Seperti dialami Agus, warga Desa Sekaran. Saat ditemui di sawah miliknya di pinggir Jalan Pakis-Daleman, dia mengaku kemarau kali ini benar-benar berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Bedanya kata dia, kemarau kali ini benar-benar panjang.

“Kalau tidak salah sudah empat bulan ini tidak pernah hujan. Akibatnya sawah kering kurang air dan mengancam tanaman padi petani. Dulunya tidak pernah seperti ini,”katanya.

Karena kondisinya seperti ini dan saluran irigasi di lahan pertanian sudah kering, maka untuk menyelamatkan tanaman padi miliknya itu dia terpaksa menyedot air dari kali.

Tentunya butuh biaya tambahan untuk sewa mesin pompa air dan membeli bahan bakar minyak (BBM).

Senada dikemukakan Rudi Santoso, warga Dukuh Jerukan Desa Sekaran. Dirinya yang hanya sebagai petani penggarap lungguh Kepala Desa Sekaran di Dukuh Kranggan itu juga bingung dengan kondisi cuaca saat ini.

Dia yang bermaksud menanam semangka di atas lahan 1,5 hektar itu juga memanfaatkan sumur pantek untuk mengaliri lahan yang hendak ditanami.

“Satu-satunya cara dengan menyedot air dari sumur pantek. Sebab sumber air lainnya sudah kering semua. Untuk mengaliri air juga butuh selang yang cukup panjang,” terangnya.

Memang kata dia, sudah empat bulan ini tidak pernah turun hujan. Akibatnya lahan pertanian warga menjadi kering dan sudah ada yang retak-retak akibat kekurangan air.

Kepala Desa Sekaran Tri Marjomo belum bisa dikonfirmasi terkait permasalahan yang dihadapi warganya itu karena sedang ada acara di luar kota. Begitu pula dengan petugas penyuluh pertanian yang tengah berada di lapangan. (SM)