Menteri PAN-RB Resmikan Mal Pelayanan Publik Purworejo

Menteri PAN-RB Resmikan Mal Pelayanan Publik Purworejo

KORANBERNAS.ID,PURWOREJO --Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Purworejo Jawa Tengah pada, Kamis malam (6/10/2022). Sedianya Menteri PAN RB akan meresmikan MPP pada Jumat  pagi (7/10/2022), namun batal karena mendadak dipanggil Presiden Joko Widodo. 

Menurut Azwar, keberadaan Mal Pelayanan Publik (MPP) bertujuan untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan kepada masyarakat. Sehingga mendapatkan akses one stop area dari berbagai jenis layanan dalam satu lokasi.  MPP jug mempunyai tujuan untuk meningkatkan kemudahan berusaha di Indonesia

“Ini adalah Mal Pelayanan Publik yang ke 71 di Indonesia dan ke 14 di Provinsi Jawa Tengah, paling banyak yang ada diprovinsi Jawa tengah,” terang Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB Prof Dr Diah Natalisa MBA saat Grand Launching MPP Kabupaten Purworejo, Jum'at (7/10/2022).

Turut hadir Sekda Provinsi Jawa Tengah Sumarno SE MM beserta jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, para Bupati/Walikota se eks Karesidenan Kedu dan tamu undangan lainnya. 

Menurutnya, pelayanan publik yang diberikan selama ini lebih bersifat parsial sehingga menyulitkan masyarakat.

“Ada 30 instansi yang tergabung dengan total sebanyak 169 layanan. Jadi ini hal sangat menggembirakan karena selama ini pelayanan lebih bersifat parsial atau sendiri-sendiri dan sekarang berkolaborasi, itu nilainya,” katanya.

Dirinya berharap dengan adanya MPP ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan kedepan juga dapat memberikan dampak terhadap kesejahteraan masyarakat.

“Kesan saya MPP ini luar biasa. Modern dan minimalis, tetapi benar-benar terasa nyaman dan lengkap. Harapan kami, jangan cepat berpuas dengan apa yang dicapai disini, tetapi praktik baik ditempat lain yang juga positif bisa diadopsi. Semoga gedung ini akan tetap bagus, tetep eksis perawatannya” imbuhnya.

Bupati mengatakan jika tantangan ke depan usai dibangunnya MPP ini adalah mempertahankan dan meningkatkan kualitas layanan, termasuk pembangunan lahan parkir sebagai penunjang pelayanan di MPP.

“Pemkab Purworejo terus melakukan optimalisasi pelayan publik termasuk dengan transformasi digital menuju smart city. Seperti yang kemarin baru saja kita launching yakni aplikasi Call Center 112 dan aplikasi Larisi Purworejo. Mudah-mudahan kesemuanya itu akan semakin memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam menjalankan aktivitas di berbagai bidang,” paparnya.

Sekda Provinsi Jawa Tengah Sumarno
menegaskan bahwa MPP merupakan upaya meningkatkan pelayanan pada masyarakat. Untuk itu yang terpenting adalah SDM-nya yakni ASN karena tugasnya melayani.“ASN merupakan pelayan masyarakat dan harus siap mendedikasikan jadi pelayan. Gaji dan tunjangan dijadikan sebagai kompensasi untuk melayani masyarakat. Itu tanggung jawab para ASN,” paparnya.(*)