Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Geografi dengan Permainan Role Playing

METODE pembelajaran yang menyenangkan pada mata pelajaran geografi sangat dibutuhkan karena untuk meningkatkan motivasi belajar pada siswa. Metode pembelajaran Geografi adalah cara atau strategi yang digunakan dalam proses belajar mengajar di bidang studi Geografi.

Cara menggunakan metode pembelajaran Geografi pada dasarnya, penggunaan metode pembelajaran Geografi melibatkan beberapa langkah berikut :

1.   Identifikasi Tujuan Pembelajaran

Dalam penggunaan metode pembelajaran Geografi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi tujuan. Tujuan ini dapat berkaitan dengan pemahaman konsep Geografi, kemampuan mengamati fenomena geografis, atau keterampilan analisis spasial

2.   Pilih Metode yang Tepat

Setelah tujuan pembelajaran ditetapkan, langkah selanjutnya adalah memilih metode pembelajaran yang sesuai. Terdapat berbagai metode yang dapat digunakan, seperti ceramah, diskusi kelompok, simulasi, penelitian lapangan, dan penggunaan teknologi informasi geografis (GIS).

3.   Rencanakan Aktivitas Pembelajaran

Setelah metode pembelajaran dipilih, langkah berikutnya adalah merencanakan aktivitas pembelajaran yang spesifik. Misalnya, jika menggunakan metode penelitian lapangan, rencanakan perjalanan ke lokasi yang sesuai dengan konsep yang dipelajari. Jika menggunakan metode simulasi, persiapkan bahan dan instrumen yang diperlukan.

4.   Pelaksanaan Pembelajaran

Saat pelaksanaan pembelajaran, pastikan siswa terlibat aktif dalam aktivitas yang direncanakan. Berikan petunjuk yang jelas dan dorong siswa untuk melakukan observasi, penelitian, atau analisis sesuai dengan metode yang digunakan. Berikan umpan balik dan fasilitasi diskusi untuk memperdalam pemahaman siswa.

5.   Evaluasi Pembelajaran

Setelah aktivitas pembelajaran selesai, langkah terakhir adalah mengevaluasi pembelajaran yang telah dilakukan. Gunakan berbagai metode evaluasi, seperti tes, proyek, atau penilaian portofolio untuk menilai pemahaman siswa terhadap konsep Geografi yang telah dipelajari.

Di sini pembelajaran yang diambil adalah dengan metode permainan roleplaying di mana dikaitkan dengan kehidupan sehari – hari dengan menggunakan sumber daya lokal yang notabene siswa yang sekolahnya di pinggiran kota atau di pesisir sangat cocok sekali menggunakan metode ini.

Role Playing adalah suatu cara penguasaan bahan-bahan pelajaran melalui pengembangan imajinasi dan penghayatan siswa. Pengembangan imajinasi dan penghayatan dilakukan siswa dengan memerankannya sebagai tokoh hidup atau benda mati. Permainan ini pada umumnya dilakukan lebih dari satu orang, hal itu bergantung kepada apa yang diperankan.

Role Playing yakni memainkan peranan dari peran-peran yang sudah pasti berdasarkan kejadian terdahulu, yang dimaksudkan untuk menciptakan kembali situasi sejarah/peristiwa masa lalu. menciptakan kemungkinan-kemungkinan kejadian masa yang akan datang, menciptakan peristiwa mutakhir yang dapat diperkaya atau mengkhayal situasi pada suatu tempat dan atau waktu tertentu. berarti metode (Role Playing) adalah metode pembelajaran yang di dalamnya menampakkan adanya perilaku pura-pura dari siswa yang terlihat dan atau peniruan situasi dari tokoh-tokoh

Untuk penerapan pada mata pelajaran Geografi dapat diterapkan di materi persebaran flora dan fauna di Indonesia yang diterapkan pada kehidupan sehari-hari, peran yang digunakan adalah sebuah kehidupan keluarga yang masih terjaga lingkungannya dengan sebaran flora fauna yang masih komplet dan belum punah, setiap hari mereka yang hidup di daerah tersebut merawat dan menjaga tumbuhan serta hewan yang dimilikinya

Dengan demikian siswa akan memerankan perannya masing-masing, misalkan sebagai petani, siswa harus mengenakan pakaian layaknya seorang petani desa yang setiap harinya bekerja di sawah.

Dengan menggunakan metode pembelajaran Geografi secara efektif, siswa akan dapat memperoleh pemahaman yang mendalam tentang lingkungan fisik dan manusia di Bumi. Tentu saja, pemilihan metode pembelajaran yang tepat dan evaluasi yang cermat adalah kunci untuk mencapai tujuan pembelajaran yang optimal. **

Mifrochah, S.Pd,

Guru SMA Negeri 1 Guntur Demak.