Melestarikan Tradisi, Kalurahan Sabdodadi Gelar Kenduri Ageng
Pesan terpenting dalam kegiatan ini adalah kebersamaan.
Sariyati Wijaya 
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Dalam rangka memperingati HUT ke-100 Kalurahan Sabdodadi Kapanewon Bantul dan HUT ke-78 RI digelar Kenduri Ageng di Kompleks Belik Tirta Kamulyan Kampung Bangeran Pedukuhan Keyongan Sabdodadi.
Sebelum kenduri, dilakukan kirab budaya. Diawali bregada berkuda oleh Dukuh Kadibeso Wawan DK, Dukuh Keyongan Arwan Sanusi, Dukuh Neco Subandi serta Kepala Dusun Dukuh, Wahyu Febrianto.
Lalu diiringi dokar hias yang dinaiki pejabat dari TNI, Polri, Kepala Biro Tata Pemerintahan Tapem) Setda DIY KPH Yudhonegoro, Kepala Dinas Kebudayaan Bantul Nugroho Eko Setyanto dan Lurah Sabdodadi, Siti Fatimah SE.
Tampak hadir di lokasi acara, Sekretaris Dinas Kebudayaan DIY Cahyo Widayat MSi, Kepala Satpol PP Bantul Jati Bayu Broto, Penewu Bantul Kusmardiono, Waka Polres Bantul, perwakilan Polda DIY Kompol Ika Shanti Prihandini SIK MM dan Kapolsek Bantul AKP Ryan Permana Putra SIK MH.
Peserta kirab Kenduri Ageng Kalurahan Sabdodadi Bantul naik andong. (sariyati wijaya/koranbernas.id)
Turut dikirab gunungan hasil bumi yang kemudian diperebutkan warga di lokasi finish. "Kegiatan kenduri Ageng ini diprakarsai oleh Dinas Kebudayaan DIY, sehingga nilai-nilai tradisi di Sabdodadi terus lestari di tengah pesatnya perkembangan teknologi," kata Siti.
Diharapkan ke depan Sabdodadi semakin maju dan berkembang di semua aspek termasuk pelayanan kepada masyarakat.
Pesan terpenting dalam kegiatan ini adalah kebersamaan dan dan gotong royong harus dijaga kelestariannya.
KPH Yudhonegoro memberikan apresiasi kepada masyarakat Sabdodadi yang ikut berpartisipasi mengikuti upacara adat Kenduri Ageng. (*)
