Masker untuk Menutup Hidung dan Mulut Bukan Dikalungkan di Leher

Masker untuk Menutup Hidung dan Mulut Bukan Dikalungkan di Leher

KORANBERNAS.ID.KEBUMEN – Penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan  virus Corona atau Covid-19 di pasar tradisional belum optimal. Masih banyak pedagang enggan  mengenakan masker secara benar. Masker tidak digunakan menutup hidung dan mulut melainkan hanya dikalungkan di leher.

Di Pasar Tumenggungan Kebumen, pasar dengan jumlah  pedagang terbanyak di kota ini, masih cukup banyak pedagang mengenakan masker tetapi belum digunakan sebagaimana  mestinya. Berbeda dengan pengunjung yang umumnya sudah  menggunakan masker secara benar.

Berdasarkan Peraturan Bupati Kebumen Nomor 29 Tahun 2020 tentang Pencegahan Penularan Virus Corona Disease/Covid-19,  sanksi mereka yang tidak mematuhi  perbup itu berupa teguran hingga penghentian kegiatan. Pengelola pasar itu belum menerapkan sanksi menghentikan kegiatan berdagang dengan alasan ekonomi.

Kepala  UPT II Pasar Kebumen Bambang Cahyono SE yang dikonfirmasi koranbernas.id Selasa (2/6/2020) mengakui belum semua pedagang menggunakan masker secara benar.

Pengelola sudah memasang sejumlah banner di pintu masuk pasar berisi  pemberitahuan wajib mengenakan masker. Pengelola pasar juga mengimbau melalui pengeras suara yang disiarkan  berkala.

Pada awal penerapan perbup itu, pengelola bersama Satpol PP  melakukan imbauan dan tindakan langsung ke pedagang. Setelah itu, sebagian pedagang tidak tertib lagi.

Satpol PP sebagai  penegak perbup, menurut Bambang Cahyono, sudah menegur pedagang atau pengunjung yang tidak mengenakan masker.

Pasar Modern

Sedangkan dua pasar modern di kota ini sudah menerapkan  protokol kesehatan. Pengunjung yang masuk diukur suhu badannya dengan thermometer gun. Berkali-kali imbauan   mematuhi  protokol kesehatan, seperti jaga  jarak, sering digaungkan di dalam area toko.

Pengunjung dan  karyawan toko modern semua mengenakan masker secara benar. Meskipun demikian masih terlihat di area kasir tidak semua pengunjung memahami  atau  melihat tanda jaga jarak antrean. (sol)