Kodim Sleman Gandeng Baznas Rehab Rumah Tak Layak Huni

Kodim Sleman Gandeng Baznas Rehab Rumah Tak Layak Huni

KORANBERNAS.ID -- Kodim 0732/Sleman bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sleman menyerahkan bantuan bagi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Sindumartani, Ngemplak, Sleman. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, Jumat (22/11/2019) lalu.
 

Informasi yang diperoleh dari Kabag Humas Sleman, Savitri Nurmaladewi, Senin (25/11/2019), kesempatan tersebut Dandim 0732/Sleman, Letkol Inf Diantoro menyatakan bahwa kegiatan itu dilakukan dalam rangka mewujudkan serta meningkatkan kondisi masyarakat yang tangguh.
 

Sebab, menurut Diantoro, seiring dengan semakin tangguhnya kondisi masyarakat dan kondisi wilayah maka semakin baik pula ketangguhan Nasional. Dia juga mengatakan bahwa pelaksanaan rehab RTLH tersebut seluruhnya dikoordinir oleh personil Kodim 0732/Sleman.
 

“Secara simbolis kami berikan juga lambang negara Garuda Pancasila kepada penerima RTLH. Harapan kami supaya lebih menghayati dan mengamalkan nilai yang terkandung di dalamnya,” jelasnya.
 

Sementara Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, menyebutkan kegiatan semacam ini merupakan wujud kehadiran pemerintah dalam upaya penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Sleman. Menurut Sri Muslimatun, strategi pelaksanaan penanggulangan kemiskinan dan pengangguran dibutuhkan sinergitas antar-sektor.
Sebab, katanya, tanggung jawab penanggulangan kemiskinan tidak hanya berada di pundak Pemerintah Kabupaten Sleman saja melainkan menjadi tanggung jawab bersama.

 

“Dalam rangka pengurangan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Sleman di tahun 2018 juga telah melakukan upaya penganggulangan kemiskinan secara koordinatif melalui Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah tingkat kabupaten sampai tingkat padukuhan,” ungkap Sri Muslimatun.
 

Hingga tahun 2019 Pemkab Sleman telah mampu membangun sebanyak 2.202 unit RTLH. Namun, menurut Sri Muslimatun, tidak semua pendanaannya bersumber dari APBN/APBD. Ada sebagian yang berasal dari pihak swasta melalui dana dana CSR. Adapun jumlah RTLH di Kabupaten Sleman hingga tahun 2019 yang belum dibangun ada sebanyak 1.646 unit.
 

“Kita masih punya sisa RTLH sekitar 1.646 unit. Kita bercita-cita nanti di tahun 2020 sudah selesai, sehingga di akhir jabatan kami berdua dengan pak Bupati mudah-mudahan semua rumahnya sudah layak huni semuanya,” ujarnya.
 

Rehab RTLH tersebut ditujukan pada rumah milik Mujiman, warga Sindumartani, Ngemplak, Sleman. Rehab dilakukan dengan membangun kamar tidur dua buah yang menghabiskan dana sebesar Rp 15 juta. Selain pemberian bantuan rehab RTLH, pada kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan berupa keranjang untuk berjualan bagi istri Mujiman. Anak Mujiman pun juga diberi bantuan berupa sepeda. Bantuan berupa sembako juga diberikan kepada 20 orang warga miskin. (eru)