Kelola UMKM Harus Profesional
KORANBERNAS.ID – Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun mengatakan di kabupaten ini terdapat tidak kurang 37.000 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“UMKM harus dikelola dengan baik dan profesional serta perlu pembinaan, salah satunya melalui penanaman modal asing dan dalam negeri (PMA/PMDN),” ujarnya saat menghadiri Temu Kemitraan, Jumat (11/10/2019) di The Rich Jogja Hotel.
Jumlah yang cukup besar tersebut bila tidak didukung dengan kualitas pengelolaan yang baik dikhawatirkan tidak akan memberikan dukungan terhadap kemajuan perekonomian daerah.
Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, Sri Muslimatun mengajak para pelaku UMKM memanfaatkannya sebaik mungkin.
“Pelaku UMKM dapat mempromosikan produknya secara online untuk lebih jauh menjangkau pelanggan,” tambahnya.
Agenda Temu Kemitraan yang diadakan Dinas Penanam Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (DPMPPT) Kabupaten Sleman kali ini antara lain penandatanganan MoU yang melibatkan tujuh PMA serta PMDN dengan 18 mitra binaan UMKM.
Plt Kepala DPMPPT Kabupaten Sleman, Arif Pramana, mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk menjalin kerja sama saling menguntungkan bagi PMA/PMDN dengan UMKM Kabupaten Sleman.
“Berharap melalui kegiatan ini trust terus terbangun sehingga pembinaan berkelanjutan dapat lebih meningkat,” kata Arif.
Dengan begitu potensi-potensi di kabupaten itu terangkat untuk kesejahteraan masyarakat. (sol)