Kejutan Rakerwil Partai Ummat DIY, Putri Amien Rais Mundur dari PAN

Kejutan Rakerwil Partai Ummat DIY, Putri Amien Rais Mundur dari PAN
Sesi foto bersama Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Prof Dr HM Amien Rais usai pembukaan Rakerwil I Partai Ummat DIY. (sholihul hadi/koranbernas.id)
Kejutan Rakerwil Partai Ummat DIY, Putri Amien Rais Mundur dari PAN

KORANBERNAS.ID, SLEMAN – Syawalan sekaligus Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) I DPW Partai Ummat DIY, Sabtu (29/4/2023), di Kompleks Yayasan Budi Mulia Jalan Raya Tajem Km 3 Wedomartani Ngemplak Sleman, diwarnai kejutan.

Salah seorang dari putri Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Prof Dr HM Amien Rais, yaitu Hanum Salsabiela atau akrab disapa Hanum Rais, resmi mendeklarasikan dirinya maju sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) DPR RI dari Partai Ummat pada Pemilu 2024.

Artinya, perempuan yang juga berprofesi sebagai dokter gigi itu resmi mundur dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang telah mengantarkannya menjadi anggota legislatif pada Pemilu 2019. Empat tahun di DPRD DIY, Hanum Rais duduk sebagai anggota Komisi B yang membidangi perekonomian dan keuangan.

Bersama bacaleg lainnya saat diperkenalkan di depan peserta rakerwil, Hanum terlihat percaya diri bahkan dia didaulat mewakili rekan-rekannya menyampaikan kata sambutan.

Tampak di kursi undangan satu baris dengan Amien Rais, sejumlah tokoh di antaranya Ketua Umum DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi beserta jajarannya, mantan Wakil Walikota Yogyakarta, HM Syukri Fadholi, Latifah Iskandar, Wakil ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, Cahyono, perwakilan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta dan Bantul serta tamu undangan lainnya.

Hanum Rais menyatakan sudah mantap bergabung ke Partai Ummat. Sekelumit dia bercerita tentang keinginannya terjun ke dunia politik, sekaligus sebagai landasan untuk melangkahkan kaki ke depan.

“Cerita personal ini mungkin bisa menjadi pengingat kita semua bacaleg di sini. Pada 2018 saat saya ingin terjun ke politik, bapak saya menanyakan satu hal: Apa niatmu menjadi anggota legislatif. Coba tanyakan dulu dan pikirkan masak-masak,” ujarnya menirukan pertanyaan ayahnya.

Begitu pula suaminya, mengajukan pertanyaan serupa sekaligus menyarankan agar membenahi niat. “Jika niatmu sudah benar nanti dalam perjalanan niat dan sikapmu harus sejalan, tetapi jika lingkunganmu tidak mendukung, tinggalkanlah,” ujarnya.

Perkenalan Bacaleg Partai Ummat DIY. (sholihul hadi/koranbernas.id)

Saat dilantik menjadi anggota DPRD DIY, lanjut Hanum, datang lagi pernyataan dari ayahnya. “Jadi anggota legislatif harus istigfar dulu berkali-kali karena amanah dan beban yang luar biasa diberikan kepadamu. Tapi, anggota dewan itu juga bisa menjadi jalan tol, kata beliau (Amien Rais), jalan tol ke surga atau neraka. Nah, ketika jalan tol sudah tidak memberi keberkahan dan kebaikan dan ketenangan, maka tinggalkanlah,” jelasnya.

Menutup pidatonya, Hanum Rais, membacakan pantun yang isinya dirinya beserta rombongan tidak perlu pusing-pusing lagi undur diri karena sudah bergabung dan berjuang bersama gerbong Partai Ummat.

Saat diwawancarai wartawan, Hanum Rais, menyatakan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sudah memahami tentang pengunduran dirinya. “Saya sudah informasikan ke Pak Ketum PAN. Sudah paham. Saya sudah mengundurkan diri. Surat resmi sudah,” ujarnya.

Sedangkan pengunduran diri sebagai anggota DPRD DIY, menurut dia, prosesnya sedang berjalan. “Saya nggak tahu. Prosesnya sudah berjalan mungkin,” tambahnya.

Surat pengunduran diri sudah dikirimkan pada bulan Ramadan kemarin. “Waktu puasa. Kira-kira sepuluh hari terakhir puasa, kebetulan pas milad saya,” kata dia.

Sudah mantap? “Insyaallah. Ini bagian dari birul walidain saya kepada Pak Amien Rais, ayah saya, yang saya tahu khittah perjuangannya seperti apa. Seluruh keluarga juga mendukung. Bismillah,” ucapnya.

Ketua Umum DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi. (sholihul hadi/koranbernas.id)

Hanum mengakui, memang sempat terjadi perang batin. Tanpa bermaksud mengungkit masa lalu, dia melihat nilai-nilai maupun dinamika politik sebagaimana yang diajarkan oleh ayahnya tidak lagi ditemukan. Dengan istilah lain, lingkungan tidak lagi mendukung.

Ditanya apakah langkahnya akan diikuti Ahmad Baihaqy Rais, Hanum mempersilakan bertanya kepada yang bersangkutan. “Itu tanyakan kepada yang bersangkutan,”ujarnya seraya memohon doa restu.

Ahmad Baihaqy Rais saat ini masih menjabat sebagai anggota Komisi D DPRD DIY yang membidangi kesejahteraan rakyat.

Selain Hanum Rais, bacaleg Partai Ummat lainnya di antaranya Ketua DPW Partai Ummat DIY Dwi Kuswantoro. Kemudian, Tutiek Masria Widyo yang pernah menjadi pimpinan DPRD DIY maupun Martia Adelheida yang pernah dua periode menjadi anggota DPRD DIY. Satu lagi Ichwan Tamrin Murdiyanto, sampai saat ini masih menjadi anggota DPRD Bantul.

Rakerwil I Partai Ummat DIY yang berlangsung sehari diakhiri dengan nonton bareng film Buya Hamka. Hadir pula dalam kesempatan itu, bakal calon DPD RI dari DIY Ahmad Syauqi Soeratno. (*)