Jazz Rasa Wayang Orang di Konser More Than Jazz Art #Vol 3
Penonton akan menikmati keindahan musik Jazz dengan sentuhan budaya Jawa.
Muhammad Zukhronnee Muslim 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Sebuah kolaborasi unik antara musik Jazz dan seni peran wayang orang akan ditampilkan dalam konser More Than Jazz Art #Vol. 3 - Wujud yang diselenggarakan oleh ARTOTEL Suites Bianti Yogyakarta, Jumat 27 Oktober 2023, di Barley & Barrel - Ground Floor ARTOTEL Suites Bianti Yogyakarta.
Pada konser jazz rasa wayang orang itu akan ditampilkan teaterikal wayang orang berjudul Serenada RamaShinta yaitu kisah cinta antara Rama dan Sinta, dua tokoh utama dalam cerita Ramayana. Kisah ini akan diiringi oleh musik Jazz yang dimainkan oleh musisi-musisi lokal Yogyakarta, antara lain Caravan Quintet, Papiculo, serta Syifa & Friends.
"Perpaduan antara musik Jazz dan seni peran wayang orang diharapkan akan menciptakan pengalaman baru yang unik dan menarik bagi penonton," kata Yusnie Azhari, Director of Sales Artotel Suites Bianti, saat konferensi pers, Selasa (23/10/2023).
“Penonton akan menikmati keindahan musik Jazz dengan sentuhan budaya Jawa yang kental," tambahnya.
ARTIKEL LAINNYA: Gaungkan Restorasi Ekosistem, Science Film Festival 2023 Resmi Dibuka
General Manager ARTOTEL Suites Bianti, Imant Setiawan, menambahkan konser merupakan bagian dari rangkaian acara More Than Jazz Art yang diselenggarakan oleh ARTOTEL Suites Bianti.
Tujuannya untuk memberikan wadah bagi para seniman untuk memerkan hasil karyanya, serta untuk mempromosikan kekayaan budaya Indonesia.
“Kami mengajak Anda untuk menyaksikan kolaborasi unik antara musik Jazz dan seni peran wayang orang dalam konser More Than Jazz Art #Vol. 3 - Wujud. Ini akan menjadi pengalaman baru yang memanjakan indera kita,” ujarnya.
Danny Eriawan, salah seorang musisi dari Caravan Quintet mengungkapkan kolaborasi musik Jazz dan wayang orang merupakan tantangan tersendiri.
ARTIKEL LAINNYA: Festival Budaya Lereng Merapi Jadi Daya Tarik Wisata
"Pertunjukan wayang orang yang bergaya Klasik akan menjadi tantangan dalam eksplorasi untuk kolaborasi. Bagaimana pun, untuk mengkolaborasikan musik jazz, meskipun sangat ekspresif dan sangat dekat dengan berbagai budaya, tetapi selalu ada cerita dan tantangan ketika menyerap sebuah budaya baru," jelasnya.
Secara teknis, transisi dari pertunjukan wayang orang menuju pertunjukan musik juga akan menjadi tantangan tersendiri. Kedua pertunjukan tersebut memiliki karakteristik yang berbeda, baik dari segi tempo, irama, maupun suasana.
Meskipun ada tantangan, Danny dan timnya tetap optimistis konser akan menjadi pengalaman baru yang unik dan menarik bagi penonton.
Tiket masuk dibanderol Rp 100 ribu untuk harga presale dan Rp 150 ribu (OTS). Tiket dapat dibeli secara online melalui situs web atau media sosial ARTOTEL Suites Bianti. (*)
