Ini Risiko Polisi Evakuasi Penderita Gangguan Jiwa

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Sebagai Bhabinkamtibmas atau Bhayangkara Pembina Kamtibmas, Brigadir Kepala (Bripka)  Sujadi memahami risiko tugas dan tanggung jawabnya.

Begitu juga ketika ada permintaan warga di desa binaan kamtibmasnya untuk mengevakuasi Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Selasa (7/1/2020) malam.

Dia berangkat ke rumah keluarga  ODGJ di Desa Gunung  Mujil Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen, setelah menerima permintaan bantuan melalui handphone. Proses evakuasi dari rumah keluarga berjalan cukup baik.

Masalah muncul ketika Wawan Riyadi (30) ODGJ itu dibawa dengan mobil untuk perawatan inap RSJ Dr Soerojo Magelang. Di tengah  perjalanan Wawan ngompol di jok mobil. Brigadir Sujadi yang duduk di sebelahnya kena imbas cairan berbau pesing itu.

Rabu (7/1/2020) Sujadi mengungkapkan, malam itu sekitar pukul 21:00 dia dihubungi Tujimim (56) selaku Kepala Desa Gunung Mujil untuk meminta bantuan mengawal warganya yang menderita gangguan jiwa.

Saat sedang piket di Mapolsek Kuwarsan, dia langsung bergegas menuju rumah Wawan bersama piket Koramil, kepala desa setempat dan warga sekitar.

“Sampai di kediaman orang tua Wawan, Wawan sedang kambuh dan menolak dilakukan pengobatan di RSJ Magelang,“ kata Sujadi.

Semua orang sempat kewalahan ketika Wawan menolak diajak berobat oleh keluarganya. Siapa pun yang di dekatnya dimarahi. Setelah dibujuk Wawan mau diajak berobat.

Sujadi bersama TNI dan warga sekitar serta keluarga Wawan berangkat ke Magelang  pukul 22:00 menuju RSJ Prof Dr Soerojo Magelang.

Saat perjalanan mengawal Wawan ke Magelang, Sujadi duduk berdampingan untuk memastikan Wawan tidak mengamuk selama perjalanan.

Ketika Sujadi turun dari mobil sesampainya di Magelang, celana seragamnya basah dan bau pesing. Ternyata Wawan ngompol saat perjalanan Kebumen-Magelang.

"Itu sudah jadi risiko kita saat bertugas. Yang penting Wawan selamat sampai tujuan dan mau berobat," kata Sujadi menanggapi kejadian malam itu sambil tersenyum.

Bripka Sujadi, bapak tiga anak ini diangkat sebagai Bhabinkamtibmas Polsek Kuwarasan sejak Januari 2017. Jarak rumahnya dengan desa binaannya ditempuh 25 menit perjalanan.

Tugas mengevakuasi ODGJ sudah dilaporkan ke Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan. (sol)