Ikatan Saudagar Muslim Dorong UMKM Go Digital

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Ikatan Saudagar Muslim se-Indonesia (ISMI) DIY terus mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas. Salah satu agenda prioritas yang akan dilakukan, adalah mendukung pelaku UMKM Go Digital dan Go Global.

Selain itu, organisasi ini juga akan mendorong percepatan sertifikasi halal bagi produk UMKM dan mendorong pengembangan produk pertanian berbasis teknologi.

Ketua ISMI DIY, Wawan Harmawan, mengatakan organisasi telah menetapkan program untuk jangka pendek dan menengah, agar visi dan misi ISMI secara bertahap dapat dicapai.

ISMI, kata Wawan, tidak berbisnis langsung tetapi lebih fokus sebagai inisiator program dengan konsep mendalam, mendorong program, mengkomunikasikan program, memediasi program dan mengadvokasi program.

“Peran ISMI menjadi koordinator, inisiator, fasilitator dan aggregator bagi anggotanya,” tegas Wawan di sela acara pengukuhan ISMI DIY di Hotel Royal Ambarrukmo, Sabtu (29/1/2022).

Pengukuhan yang dilakukan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat ISMI Ilham Akbar Habibie dilanjutkan Rapat Kerja Wilayah. Saat ini ISMI DIY diketuai Wawan Harmawan dengan sekterais Taufik Ridwan.

1. Habibie mengatakan, ISMI perlu mendorong ekonomi Islam sebagai konsep yang rahmatan lil ‘alamin untuk dimanifestasikan dalam suatu tindakan yang melingkupi peningkatan kesejahteraan, pemerataan kesempatan, penegakan kebenaran dan keadilan serta turut memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dan negara dalam bingkai  Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.

“Pengurus ISMI DIY harus berjiwa wirausaha serta mampu memanfaatkan teknologi dengan optimal dalam nejalankan usahanya,” harap Ilham Habibie.

Ilham yakin dengan bersinergi dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan, ISMI DIY mampu mengimplementasikan visi dan misi tersebut untuk kepentingan usaha pengurus dan anggota ISMI serta perekonomian umat.

Wawan menambahkan, ISMI DIY telah merintis kolaborasi dengan Kadin DIY untuk membentuk Halal Club. Kerja sama dengan pemangku kepentingan telah dan akan terus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota.

“Ke depan kami akan meningkatkan kerja sama dengan Pemda DIY, Kadin DIY, MES DIY, BI DIY, OJK DIY agar ISMI DIY agar mempunyai kontribusi nyata bagi anggota dan ekonomi umat,” kata Wawan. (*)