Donor Darah di Markas PMI Sleman Peroleh Bonus Periksa Kesehatan Gratis

Pemberian bonus bertujuan memberikan edukasi bagi masyarakat.

Donor Darah di Markas PMI Sleman Peroleh Bonus Periksa Kesehatan Gratis
Ketua PMI Kabupaten Sleman, Sunartono. (nila hastuti/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Untuk meningkatkan minat masyarakat mendonorkan darahnya, Palang Merah Indonesia (PMI) Sleman melakukan langkah terobosan. Masyarakat yang mendonorkan darahnya di Markas PMI Sleman memperoleh bonus pemeriksaan kesehatan atau medical chek up gratis.

Terhitung sejak tanggal  1 Oktober 2023, PMI Kabupaten Sleman memberikan bonus kesehatan  medical check-up bagi masyarakat yang melakukan donor darah di Kantor Unit Donor Darah (UDD) PMI Sleman.

"Kepada mereka yang telah datang di UDD PMI Sleman dan berhasil mendonorkan darahnya, PMI akan memberikan bonus berupa pemeriksaan laboratorium terhadap tiga parameter, yaitu pemeriksaan gula darah, kolesterol dan asam urat dan masih ditambah konsultasi kesehatan secara gratis," kata Sunartono, Ketua PMI Sleman, Kamis (12/10/2023).

Menurut Sunartono, pemberian bonus kepada masyarakat yang telah selesai melakukan donor darah itu sementara diberikan kepada yang berkunjung antara pukul 07:30 sampai 13:00.

Lanjut dia, pendonor di Markas PMI mendapatkan fasilitas suplemen, snack ringan dan minum di ruang pemulihan dan istirahat di kursi pijat.

ARTIKEL LAINNYA: Generasi Pilihan Terima Bantuan Beasiswa Senilai Rp 727 Juta

Mulai bulan Oktober 2023 ini pendonor ditambah fasilitas gratis pemeriksaan tiga parameter, setelah hasil pemeriksaan keluar kemudian juga bisa konsultasi kesehatan.

“Pemberian bonus bertujuan memberikan edukasi bagi masyarakat akan pentingnya pemeriksaan secara rutin. Kesadaran akan pentingnya hidup sehat harus dibarengi dengan check up kesehatan berkala dan berkelanjutan,” kata Sunartono.

Menyinggung minat masyarakat berkunjung ke UDD PMI, Sunartono mengatakan angka rata-rata setiap hari antara 20 - 25 orang. Hal ini karena para pendonor banyak yang berkunjung ke Mobil Unit Donor Darah yang memberikan pelayanan di luar, baik di instansi kabupaten, kapanewon, kalurahan maupun di komunitas masyarakat.

“Dengan terobosan baru ini diharapkan masyarakat mendapatkan edukasi tentang kesehatan dan jumlah kunjungan ke PMI Sleman meningkat serta minat masyarakat berdonor darah juga meningkat,” kata Sunartono. (*)