Diwarnai Insiden Teknis, The Sigit dan The Upstairs Pukau Penonton di Panggung Cherrypop
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Cherrypop 2024, festival musik tahunan yang merayakan keberagaman subkultur anak muda, diwarnai insiden teknis saat penampilan band rock alternatif The Sigit pada Minggu (11/8/2024) malam. Festival yang digelar di Lapangan Panahan Kenari Yogyakarta ini mengusung tema “Selamet Bermusik” dan berlangsung selama dua hari, 10-11 Agustus 2024.
Hari kedua perhelatan Cherrypop 2024 diisi dengan penampilan Vero BK, Infinite Siennas, Circle Fox, Talks by Tune Core, The Backdoor Hours, Temaram, Lastkisstodie of Visceroth, Sukatani, Marie Joe.
Selanjutnya, Sajama Cut, Doorplant, Reality Club, Erwe, Reunion Serigala Malam, The Sigit, The Adams. Lalu Sycho Wayne, The Kick 109, Rabu, Tigapagi, Risky Summerbee & The Honeythief, Majelis Lidah Berduri, The Upstairs dan Seringai.
The Sigit menghentak panggung Nanaba tepat pukul 20:00 WIB. Penggemarnya yang sebelumnya duduk-duduk di tanah berdiri lalu merangsek ke bibir panggung.
Di tengah penampilan, Rektivianto Yoewono, vokalis The Sigit, menghadapi masalah dengan mikrofonnya. Penonton yang menyadari hal ini berteriak, "Mic-nya, mic-nya!" sebagai kode agar kru panggung mengganti mikrofon yang bermasalah.
Belum selesai permasalahan mikrofon, listrik di panggung sempat berkedip 0,5 detik saat lagu kedua dimainkan. Hal ini membuat penonton merspn dengan teraaiakan "Wuuuuuu". Meskipun menghadapi tantangan, The Sigit tetap berusaha memberikan penampilan terbaik mereka.
Sementara itu, The Upstairs berhasil membawa nuansa nu wave nostalgia ke panggung Cherrypop. Band asal Jakarta ini mengajak penonton mengenang lagu-lagu lama mereka, termasuk beberapa trek dari album yang dianggap “underrated”.
Jimi Multhazam, vokalis The Upstairs, memuji antusiasme penonton Yogyakarta. “Saya berharap penonton Cherrypop semakin banyak dari tahun ke tahun,” ujarnya.
"Apakah aku berada di Mars atau mereka mengundang orang Mars? Luar biasa, Jogjakarta!” seru Jimmy di sela membawakan lagu-lagu hits masa lalu mereka dari Album Matraman.
The Upstairs membawakan lagu dari album "Energi" berjudul "Dansa Akhir Pekan" dan lagu "Satelit" yang jarang dimainkan live.
Arsita Pinandita, Founder dan Creative Director Cherrypop, menekankan pentingnya acara ini bagi perkembangan subkultur anak muda.
“Cherrypop bukan hanya tentang musik. Ini adalah wadah bagi seniman muda dari berbagai disiplin untuk berkarya, berkolaborasi, dan membangun wacana,” lanjutnya.
Kami berharap festival ini dapat terus berkembang dan menarik lebih banyak pengunjung setiap tahunnya.
Selain pertunjukan musik, Cherrypop Festival juga menghadirkan pameran seni rupa, pemutaran film, dan bazar kuliner yang menampilkan kreativitas anak muda Yogyakarta. (*)