Ditengah Pandemi, Rencana Tol Jogja-Cilacap Jalan Terus

Ditengah Pandemi, Rencana Tol Jogja-Cilacap Jalan Terus

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Meski ditengah pandemi COVID-19, rencana pembangunan tol Jogja-Cilacap nampaknya jalan terus. Pembangunan tol yang melewati Kabupaten Kebumen akan dimulai  2022 mendatang.

"Panjang jalan tol di Kebumen mencapai 57 kilometer," ujar Bupati Kebumen, KH Yazid Mahfudz, usai mengikuti Focus Group Discusion "Identifikasi dan Penilaian Risiko Proyek Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta" melalui video conference di Ruang Rapat Gedung F Kebumen, Selasa (12/5/ 2020.)

Menurut Yazid, proyek tol dari pemerintah pusat itu dilaksanakan Kementerian PUPR. Ditargetkan pembangunannya bisa selesai pada 2025.

Jalan tol di Kebumen akan dibangun mulai dari perbatasan dengan Banyumas hingga Purworejo sepanjang 57 kilometer. Namun demikian, pihaknya belum dapat memastikan letaknya.

"Saya sebagai kepala daerah meminta ke pemerintah pusat agar di Kebumen untuk dibuatkan tiga exit tol. Yaitu di Kebumen barat, tengah dan Kebumen timur," ujar Yazid

Ketiga exit tol ini dibutuhkan untuk menunjang kawasan-kawasan yang ada di Kabupaten Kebumen. Mulai dari pariwisata, kawasan industri, UMKM dan sektor perikanan.

"Kalau tidak ada exit tol ini akan mati. Saya tidak mau ini terjadi di Kebumen," tegas Yazid.

Pemkab Kebumen meminta masyarakat mendukung program pemerintah pusat ini. Sehingga nantinya akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Kebumen.

Dibangunnya Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta untuk mendukung percepatan dan pemerataan pembangunan ekonomi di Jawa Tengah. Khususnya di Kawasan Banjarnegara, Purbalingga,Banyumas, Kebumen dan Purworejo, Magelang , Temanggung.

Jalan tol dengan panjang total 125,47 kilometer ini akan melintasi sejumlah Kabupataten. Yaitu, Cilacap, Banyumas, Kebumen, Purworejo dan Kulonprogo.  Ruas tol ini akan terhubung dengan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap, Jalan Tol Tegal-Cilacap dan Jalan Tol Solo-Yogyakarta - Yogja International Airport) Kulonprogo.(yve)