KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA — Pos Indonesia terus memegang peran sentral dalam mendukung kepentingan sosial dan demokrasi di Tanah Air. Pada acara Customer Gathering Logistic Day kesembilan di Hotel Royal Ambarukmo, Yogyakarta, hari Kamis (23/11/2023), Pos Indonesia menegaskan komitmen kuatnya dalam mendistribusikan bantuan sosial pangan dan logistik untuk KPU.
Direktur Pos Ditjen PPI Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Gunawan Hutagalung, menyoroti dampak positif yang dihasilkan oleh peran Pos Indonesia dalam mendistribusikan bantuan sosial pangan di seluruh pelosok Indonesia.
"Pos Indonesia menjadi tulang punggung dalam mendistribusikan bantuan sosial pangan, membantu mencapai inklusivitas dan keadilan dalam pelayanan sosial," ungkap Gunawan di sela acara pada Kamis (23/11/2023).
Selain itu, Gunawan juga menyoroti peran kunci Pos Indonesia dalam mendistribusikan logistik KPU pada setiap proses pemilihan.
"Pos Indonesia telah membuktikan diri sebagai mitra yang handal dalam mendistribusikan logistik KPU, memberikan kontribusi yang besar dalam mendukung proses demokrasi di Indonesia," tambahnya.
Dalam upaya mendorong pertumbuhan industri logistik, Pos Indonesia terus memperkuat layanannya dan memberikan solusi yang terpercaya.
Senior Vice President Enterprise Business Pos Indonesia, Arifin Muchlis, menyatakan pihaknya memiliki lebih dari 4.500 kantor cabang yang menjadi andalan dalam mendistribusikan kiriman barang ke seluruh Indonesia.
"Kami terus berkomitmen meningkatkan infrastruktur, sarana, dan pelayanan," kata dia.
Dengan melibatkan diri secara aktif dalam mendistribusikan bantuan sosial pangan dan logistik KPU, Pos Indonesia tidak hanya menjalankan tugas logistiknya, tetapi juga turut berkontribusi dalam memperkuat esensi sosial dan demokratisasi di Indonesia.
Pos Indonesia, sebagai BUMN, menjelaskan bahwa pihaknya akan terus bertransformasi dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, lembaga pemerintah, dan semua pemangku kepentingan.
Melalui berbagai inovasi dan transformasi, Pos Indonesia membuktikan bahwa layanannya tidak hanya menjadi kebutuhan pasar, tetapi juga sebuah kekuatan positif dalam mendukung kesejahteraan dan demokrasi di negeri ini.
Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal R Djoemadi, secara online menyampaikan pentingnya transformasi bisnis dalam menghadapi era digital dan dinamika pasar.
"Kami berkomitmen untuk menjadi pelopor dalam transformasi bisnis dan menghadirkan inovasi yang membawa manfaat nyata bagi pelanggan kami," ujarnya.
Customer Gathering ini menjadi ajang di mana Pos Indonesia memaparkan perubahan signifikan dalam model bisnisnya.
Dia menegaskan komitmen mengakselerasi industri kurir dan logistik di semua kawasan Indonesia. Inovasi menjadi kunci utama dalam memberikan solusi terbaik kepada pelanggan.
"Pos Indonesia tidak hanya berfokus pada efisiensi operasional tetapi juga pada peningkatan kualitas layanan. Melalui layanan digital seperti PosAja!, Pos Indonesia memberikan kemudahan kepada pelanggan untuk melakukan pengiriman barang atau paket secara efisien dari manapun," paparnya.
"Transformasi yang kami lakukan seiring dengan upaya pemerintah menekan ongkos logistik dari 23 persen menjadi 15 persen agar lebih efisien. Pemerintah fokus membangun infrastruktur, dan kami terus menggenjot layanan logistik melalui berbagai inovasi dan transformasi," imbuhnya.
Pos Indonesia juga aktif dalam mendukung ekosistem bisnis, terutama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dengan menyediakan layanan logistik yang efisien, Pos Indonesia berkontribusi pada pertumbuhan dan kesuksesan UMKM di Indonesia.(*)
