Disnakertrans Bantul Cek Kualitas dan Jumlah Material Proyek Padat Karya
Petugas dibagi menjadi beberapa tim dan mendatangi 50 titik lokasi padat karya.
Sariyati Wijaya 
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Petugas dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bantul melakukan pengecekan terhadap material untuk proyek padat karya yang bersumber dari APBD Perubahan tahun 2023, Jumat (10/11/2023).
Petugas dibagi menjadi beberapa tim dan mendatangi 50 titik lokasi padat karya. Mereka melakukan pengecekan terhadap jumlah dan kualitas material yang dikirim oleh suplier ke lokasi.
"Kami hari ini melakukan pengecekan di 50 lokasi. Ini dilakukan guna memastikan material yang dikirim sesuai dengan RAB (Rencana Anggaran Biaya, red), sesuai jumlahnya serta kualitasnya. Sehingga proyek bisa berjalan lancar sesuai yang kita harapkan," kata Triyatno, petugas Disnakertrans Bantul yang melakukan pengecekan di wilayah Kapanewon Pandak, Pajangan dan Sedayu.
Dari 13 lokasi yang dicek sejak pagi hingga sore hari, diketahui material telah terkirim keseluruhan dan jumlahnya sesuai. Mulai pasir, batu, semen maupun split. "Kepada masyarakat untuk bisa memulai proyek secara serentak Senin 13 November 2023," tambahnya.
Ari Hermawan selaku Dukuh Jaten Kalurahan Triharjo Pandak Bantul mengatakan material yang mereka terima sudah komplet.
Pengecekan material untuk proyek padat karya di Kabupaten Bantul, Jumat (10/11/2023). (sariyati wijaya/koranbernas.id)
"Material sudah datang semua dan sesuai dengan RAB yang kami terima," katanya. Selanjutnya warga akan melakukan proyek padat karya mulai Senin mendatang untuk pembuatan corblok.
Terpisah, Ketua RT 01 Pringgading Kalurahan Sendangsari Pajangan, Bandel, mengatakan mereka akan melakukan pembangunan corblok. "Untuk material sudah datang semua. Dan kami sebelum proyek akan melakukan pengerahan warga untuk mempersiapkan lokasi proyek secara bergotong royong," katanya.
Untuk wilayah RT 01 Pringgading akan mengerjakan pembuatan corblok dengan panjang 178,36 meter, lebar 3 meter dan ketebalan 0,10 meter.
Kepala Disnakertrans Bantul, Istirul Widilastuti MPA, mengatakan setiap lokasi dialokasikan anggaran Rp 100 juta. Sehingga total anggaran padat karya dalam APBD-P tahun 2023 adalah Rp 5 miliar.
"Padat karya besar manfaatnya sehingga akan ada programnya setiap tahun. Tentu dengan dukungan penganggaran dari DPRD Bantul," katanya.
Selain itu, sumber lain untuk program padat karya di akhir tahun 2023 adalah Dana Keistimewaan yakni 40 titik dengan masing-masing Rp 55 juta. (adv)
