Dianggap Terlampau Berisiko, Sleman Temple Run Dibatalkan

Dianggap Terlampau Berisiko, Sleman Temple Run Dibatalkan

KORANBERNAS.ID, SLEMAN--Event lari tahunan Sleman Temple Run batal diselenggarakan. Pembatalan disampaikan Sekretaris Daerah Sleman, Harda Kiswaya bersama dengan Dinas Pariwisata kepada wartawan di Pendopo Parasamya Setda Sleman, Rabu (16/9/2020). 

“Dengan berat hati untuk Sleman Temple Run tahun 2020 ditiadakan. Mengingat kondisi pandemi belum ada tanda-tanda mereda dan bahkan ada beberapa klaster baru. Ini sangat berhubungan dengan pertimbangan penyelenggaraan Sleman Temple Run,” jelas Harda.

Harda menjelaskan bahwa secara teknis, penyelenggaraan Sleman Temple Run 2020 telah mengalami penundaan dari jadwal yang telah ditentukan.

“Secara teknis kegiatan ini seharusnya di Juli 2020 namun ditunda. Dan saat ini tidak mungkin ditunda lagi. Kemungkinannya hanya ditiadakan,” katanya.

Selain itu, pertimbangan lain dalam penyelenggaraan event tersebut yaitu adanya rekomendasi dari pihak kepolisian untuk melakukan penundaan karena bersamaan dengan masuknya masa kampanye Pilkada 2020.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman, Sudarningsih mengatakan, pihaknya bersama pihak penyelenggara telah menyiapkan secara maksimal untuk penyelenggaraan Sleman Temple Run 2020. Namun mempertimbangkan risiko yang besar mengingat sejumlah peserta berasal dari wilayah zona merah. (*)