Dengan Sebatang Lidi, AY Menguras Uang di Kotak Infak

KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL – Pemuda ini tidak hanya cerdik. Namun juga banyak akal. Sayangnya, kecerdikannya justru digunakan untuk tindakan kriminal. Hanya dengan berbekal sebatang lidi, tidak lebih 5 menit, uang yang ada di dalam kotak infak masjid ludes dicuri.

Ituah yang dilakukan AY (32), warga Kalurahan Melikan, Kapanewon Rongkop, Gunungkidul. Pelaku diamankan ketika sedang melakukan aksinya di masjid Nurul Iman Padukuhan Kemorosari, Kalurahan Piyaman, Kapanewon Wonosari, Kamis (4/2/2021).

Ulahnya diketahui, menurut Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto, ketika warga setempat mencurigai gerak-gerik pelaku ketika berada di dalam masjid. “Pelaku berada di dalam masjid tidak sholat, tetapi justru mendekati kotak infak. Dengan masalah ini, gerak-gerik pelaku diawasi warga,” katanya.

Dan ternyata benar. Pelaku mengeluarkan sebatang lidi dari sakunya. Melihat situasi aman, AY melakukan aksinya. Sebatang lidi yang sudah diberi lem itu dimasukkan dalam lubang kotak infak. Hanya butuh waktu tidak lebih 5 menit, lembar demi lembar uang yang ada di dalam kotak infak tersebut berhasil dikeluarkan.

Karena aksinya berjalan lancar, maka pemuda ini beralih mendekati kotak infak lain, yang juga ada di dalam masjid ini. Modusnya juga sama. Dengan lidi yang sudah diberi perekat lem, uang di dalam kotak infak berpindah tangan.

Saat pelaku masih sibuk menguras uang infak dengan lidi, sejumah warga yang sebelumnya mengawasi aksi AY, langsug menangkapnya. Tidak bisa mengelak, pelaku mengakui semua perbuatannya.

Selain menangkap pelaku, beberapa barang bukti juga diamankan, diantaranya sepeda motor Honda Scopy AB 2203 EM, tahun 2018, warna hitam silver serta STNK atas nama Diana Yuan Eri Susilowati. Selain itu uang tunai Rp 301.000, tas pinggang motif doreng warna hitam, serta lidi yang sudah dikasih perekat lem.

Untuk penanganan lebih lanjut, masalah ini sudah ditangani Polsek Kota Wonosari. (*)