Demi Bakso Buatan Sendiri Rela Antre di Penggilingan Daging
KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Suasana terminal non-bus Kebumen
sejak Minggu (2/8/2020) pagi ramai dipenuhi warga. Mereka bukan penumpang
angkutan umum pedesaan atau antarkota dalam provinsi melainkan warga yang rela antre
di tempat penggilingan daging dan bakso di komplek terminal tersebut.
“Ibu antre ya, antrean ke-15,“ ujar pemilik
usaha penggilingan daging kepada seorang konsumennya.
Rata-rata pemilik
jasa penggilingan daging juga menjual bahan-bahan bakso. Setiap Idul Adha usaha
ini omzetnya naik lebih sepuluh kali lipat.
Belasan kios
penggilingan semua dipenuhi warga yang ingin merasakan bakso buatan sendiri. Ongkos
giling relatif murah. Cukup Rp 25 ribu per kilogram sudah termasuk tepung serta bumbu-bumbu
dari pemilik penggilingan.
Sebagian besar warga yang membuat bakso mengakui daging yang dibuat bakso itu merupakan daging kurban. Selain bakso, warga juga memasak rendang opor atau gulai. (sol)