Cawabup Lukman Hakim Mengunjungi Pabrik Brand Ekidz, Dukung UMKM Purworejo Maju
Saya sampai kaget, selevel Dandim mau berteman dan memikirkan bagaimana menolong pelaku-pelaku UMKM.
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Calon Wakil Bupati (Cawabup) Purworejo nomor 1, Lukman Hakim, berkunjung ke pabrik konveksi Ekidz di Desa Krandegan Kecamatan Bayan. Brand Ekidz merupakan produk pakaian anak-anak yang sempat merajai Department Store Matahari hingga Ramayana.
Sejumlah anak artis seperti Rafathar, Gempi, Arsy (anak Anang-Ashanty) dan banyak lainnya pernah menjadi bintang iklan Ekidz. Kunjungan ini seperti reuni beberapa tahun silam sewaktu Lukman Hakim masih menjabat Komandan Kodim 0708 Purworejo. Saat itu, pemilik Ekidz, Agus dan Erlin baru saja pindah dari Bandung ke Krandegan.
Tak hanya berdialog dengan karyawan, sejumlah warga Krandegan pun tanpa diundang datang ke lokasi ikut bertemu Cawabup.
"Dulu di sini belum banyak yang tahu ada pabrik, baru pindah dari Bandung. Mas-nya (Agus, suami Erlin) ini juga anggota TNI tapi mengajukan pensiun dini. Akhir tahun 2022, Mas Agus datang ke Kodim, cerita dirinya adalah tentara. Akan tetapi, karena mengurus bisnis maka harus memilih salah satu. Mas Agus memutuskan konsens bisnis," kata Lukman Hakim, Rabu (20/11/2024).
Pulang kampung
Lukman menyanjung Agus dan Erlin yang memutuskan pulang serta memindahkan pabriknya dari Bandung ke Krandegan.
"Mas Agus dan Mbak Erlin ini sangat patuh pada orang tua. Beliau memutuskan pulang kampung karena ingin merawat orang tuanya. Bisnis yang berkembang di Bandung rela dipindahkan ke sini, memulai dari nol. Saat itu orang-orang belum tahu ada pabrik di sini. Saya berjanji membantu semampu saya. Karena saya yakin, keinginan merawat orang tua itu akan membuka lebar pintu rezeki," kata Lukman.
Lukman Hakim bersama para pejabat Kodim 0708 dan wartawan datang ke pabrik Ekidz agar masyarakat tahu eksistensi pabrik konveksi ini. Dia juga memfasilitasi Ekidz dan UMKM lain untuk menggelar ekspo di halaman Makodim.
"Saya dan Pak Yophi ini komitmen mendukung produk pabrik lokal. Dengan adanya pabrik bisa menyerap tenaga kerja. Jika berkembang akan meningkatkan pendapatan desa. Insya Allah, beban Pemda akan berkurang (penganggurannya) dengan banyaknya industri dan UMKM," kata politisi PPP itu.
Melakukan perubahan
Dia berjanji akan memfasilitasi UMKM memperkenalkan produknya. "Mari kita sama-sama berusaha memajukan dan melakukan perubahan di Kabupaten Purworejo," ajak Lukman.
Dalam kesempatan yang sama, Erlin, pemilik Ekidz menceritakan awal dia bersama suami pindah ke Krandegan.
"Pak Lukman banyak membantu Ekidz. Saat itu di Purworejo belum banyak yang tahu. Bahkan pejabat kecamatan juga tidak tahu. Dengan kedatangan beliau dan wartawan banyak, beliau memperkenalkan Ekidz. Alhamdulillah, kemudian kami banyak dikenal," kata Erlin.
Bahkan, lanjutnya, Lukman Hakim yang waktu itu menjabat Dandim memfasilitasi dirinya serta pelaku UMKM menggelar dagangannya di halaman Makodim setiap hari Minggu.
Menolong UMKM
"Kami difasilitasi Pak Lukman, dibuatkan event Sunday Morning. Yang berjualan di sana betul-betul UMKM, ada yang jual es, telur dan lainnya. Bukan orang-orang hebat yang ikut event di Makodim. Saya sampai kaget, selevel Dandim mau berteman dan memikirkan bagaimana menolong pelaku-pelaku UMKM saat pandemi," puji Erlin.
Dia kemudian meminta, jika kelak Yophi-Lukman diberi amanah memimpin Purworejo, agar mendukung para pengusaha (pelaku UMKM).
"Tolong kami, UMKM di-support dan dibantu. Bantuan yang kami minta bukan uang, tapi kesempatan, ada lapak buat jualan, tidak harus di kabupaten, bisa pula event mingguan di desa. Dengan event di desa bisa menggerakkan masyarakat membuat sesuatu yang positif," kata Erlin.
Setelah berdialog, Cawabup Lukman Hakim berkeliling melihat proses pembuatan pakaian jadi milik Ekidz. (*)