Cara Sederhana Ini Disebut Mampu Tangkal Virus Corona

Cara Sederhana Ini Disebut Mampu Tangkal Virus Corona

KORANBERNAS.ID, JOGJA--Dr Andaru Dahesi selaku Ketua Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit Umum Pusat (Komite PPI RSUP) Prof Dr Sardjito mengakui, jika novel corona virus (2019-nCov) atau yang saat ini populer dengan sebutan virus corona, sampai saat ini belum ditemukan formula antivirus untuk mengobatinya.

Hal itu diutarakan Andaru, Selasa (28/1/2020) sore, ketika jumpa pers usai rakor kesiapan dan kewaspadaan menghadapi virus corona di DIY.

“Antivirusnya tidak ada. Untuk virus adalah peningkatan daya tahan tubuh dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat-red),” katanya di Ruang Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) DIY.

Bermula dari Tiongkok, saat ini penyebaran wabah penyakit virus corona telah tersebar di 19 negara. Enam di antaranya bahkan berada di kawasan Asia Tenggara.

Namun demikian, Andaru mengungkapkan, masyarakat tidak perlu risau sepanjang menjaga kesehatan dan menerapkan PHBS.

“Jadi cara penanggulangannya adalah perilaku hidup sehat dan perkuat daya tahan tubuh. Tentu saja, perilaku hidup sehat dalam rangka memperkuat daya tahan tubuh,” ungkapnya.

Kepala BPBD DIY Biwara Kuswantana, kepada media memperkuat pernyataan Andaru, agar masyarakat selalu mengedepankan PHBS.

Biwara mengakui, jika virus itu berpotensi masuk ke Indonesia, termasuk DIY. BPBD pun kemudian melakukan koordinasi lintas sektoral untuk menangani wabah tersebut.

“Langkah awal dan antisipatif justru yang paling penting. Sebab belum ada antibiotik yang bisa membasmi virus itu. Makanya yang penting perilaku hidup sehat atau PHBS, surveillance untuk meningkatkan kekebalan dan daya tahan tubuh,” tutur dia. (SM)