Calon Anggota Polri Jangan Terpengaruh Isu-isu yang Tidak Semestinya
Peserta yang mengikuti seleksi dari segi postur maupun administrasi mayoritas memenuhi syarat.
Wahyu Nur Asmani EW 
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Kapolres Purworejo AKBP Eko Sunaryo SIK MKP berpesan agar calon anggota Polri untuk mempersiapkan diri mengikuti tes dengan baik, jangan terpengaruh dengan isu-isu yang tidak semestinya.
Pesan tersebut khusus disampaikan kepada calon anggota Polri yang lolos melalui rekrutmen di Polres Purworejo. "Kami keluarga besar Polres Purworejo mendoakan semoga peserta yang dinyatakan lolos verifikasi dari Kabupaten Purworejo bisa lulus dan lolos sampai tahap akhir," harapnya.
Seperti diketahui, Polri merekrut anggota baru tahun 2024 secara nasional atau serentak di seluruh Indonesia. Rekrutmen Polri tersebut merupakan proses pencarian dan penyaringan seseorang untuk menjadi anggota Kepolisian Republik Indonesia. Rekrutmen Polri biasanya dibuka setiap tahunnya melalui jalur seleksi Akpol, SIPSS, Bintara maupun Tamtama.
Melansir laman resmi Polri, pendaftaran menjadi Taruna dan Taruni Akpol dibuka mulai 26 Maret sampai 21 April 2024. Sedangkan pendaftaran Bintara dan Tamtama Polri dibuka mulai 4 April sampai 25 April 2024.
Dari awal mulai dibukanya pendaftaran Polri, pemuda-pemudi di seluruh Indonesia sangat antusias mengikuti pendaftaran.
Sebagian pendaftar calon anggota Polri di Polres Purworejo. (istimewa)
Kabag SDM Polres Purworejo Kompol Lelono W Bramantyo S Kom menambahkan Polres Purworejo mencatat pendaftar online di Purworejo mencapai total 197 pendaftar dengan rincian 11 orang melalui jalur Akpol, 170 pendaftar melalui seleksi jalur Bintara dan 16 pendaftar melalui seleksi jalur Tamtama.
"Animo cukup bagus. Kita sosialisasi ke sejumlah sekolah setingkat SMA, serta sosialisasi ke sejumlah instansi termasuk melalui sosial media dan bioskop," ujarnya.
Menurut Bramantyo dari 197 pendaftar online selanjutnya melaksanakan proses verifikasi atau pemeriksaan administrasi awal di Polres Purworejo.
Untuk Akademi Kepolisian (Akpol) verifikasi dan pemeriksaan administrasi awal pada 16-18 April 2024, Bintara dan Tamtama proses verifikasi pada 20-25 April 2024.
"Pemeriksaan awal administrasi peserta seleksi masuk anggota Polri 2024 kami pusatkan di Gedung Auditorium Polres Purworejo,” jelasnya.
ARTIKEL LAINNYA: Menteri AHY Menegaskan STPN Yogyakarta Kawah Candradimuka SDM Pertanahan
Adapun sejumlah instansi yang dilibatkan yaitu Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Purworejo, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
Dia menambahkan, pemeriksaan melibatkan pihak eksternal untuk mengetahui keabsahan administrasi. Hal ini karena pihak eksternal yang mengetahui persis keaslian berkas yang diajukan oleh tiap-tiap peserta seleksi.
Menurutnya, para peserta yang mengikuti seleksi baik dari segi postur maupun administrasi mayoritas bagus dan memenuhi syarat.
Verifikasi dan pemeriksaan administrasi awal meliputi ijazah, Akte Kelahiran, KTP, postur tubuh, berat badan maupun tinggi badan.
"Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui kelengkapan serta persyaratan awal seleksi di tingkat Polres," terang Bramantyo, Sabtu (27/4/2024), di Mapolres Purworejo.
Hingga akhir batas waktu proses verifikasi, dari 197 pendaftaran yang dinyatakan lolos sebanyak 166 pendaftar.
Pendaftar yang dinyatakan lolos meliputi 10 orang melalui seleksi Akpol yang terdiri dari sembilan pria dan satu wanita, 143 orang melalui jalur seleksi Bintara yang terdiri dari 119 pria dan 24 wanita serta 13 peserta pria dari jalur seleksi Tamtama.
