Bupati Sleman Menerima Penghargaan KPK RI
Mimpi saya, keinginan saya, lima tahun ke depan Sleman bersih dari korupsi.
KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman Harda Kiswaya menerima piagam apresiasi atas capaian Kabupaten Sleman sebagai peringkat pertama se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dengan skor 97,38.
Piagam diserahkan langsung oleh Ketua KPK RI, Setyo Budiyanto, di Jogja Expo Center, Rabu (19/3/2025). Capaian MCP Kabupaten Sleman skor mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Pada tahun 2022 Sleman meraih skor 92, untuk tahun 2023 sebesar 92 dan tahun 2024 meningkat menjadi 97,38. Selain menjadi peringkat pertama se-DIY, skor MCP tahun 2024 membawa Kabupaten Sleman menempati peringkat 14 di tingkat nasional.
Harda menyampaikan ucapan syukur atas capaian Sleman untuk MCP di tahun 2024. Sebagai tidak lanjut, dia telah melakukan koordinasi bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman, Susmiarto, untuk mengoptimalkan hasil penilaian tersebut.
Lima tahun
Bupati menegaskan komitmennya untuk mencegah Pemkab Sleman dan seluruh jajarannya dari tindakan korupsi. “Ini mimpi saya, keinginan saya, lima tahun ke depan Sleman bersih dari korupsi,” kata Harda.
Ketua KPK Setyo Budiyanto mengingatkan kepala daerah mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Kepala daerah perlu memiliki integritas dan komitmen yang tinggi untuk memberantas korupsi di daerahnya masing-masing.
Setyo juga menyatakan agar kepala daerah menjadi contoh bagi karyawannya dalam membangun budaya kerja yang bersih.
“Kami harapkan dengan rapat koordinasi ini dapat memberikan dampak yang baik bagi masyarakat. Bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing daerah,” jelasnya.
Budi memberikan arahan agar kegiatan ini dapat menjadi sarana kolaborasi dan kerja sama antara kepala daerah dengan KPK untuk memperkuat sinergi dalam memberantas korupsi. (*)