Booster Tingkatkan Capaian Vaksinasi Bantul
KORANBERNAS.ID,BANTUL -- Badan Intelijen Negara (BIN) DIY menggelar vaksinasi untuk dosis 1, dosis 2 dan booster di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul, Jumat (8/7/2022). Jumlah sasaran 500 peserta dengan 250 diantaranya adalah pegawai organisasi perangkat daerah (OPD) yang belum melaksanakan vaksinasi dosis ke-3 atau booster. Selain itu booster juga diberikan kepada masyarakat umum termasuk pelajar usia 18 tahun.
“Sebentar lagi liburan sekolah usai dan segera dilakukan pembelajaran tatap muka. Maka kita kebut vaksinasi. Begitupun untuk anak kuliah, juga sebentar lagi dilakukan secara offline. Maka kita kuatkan imunitas dengan vaksinasi, apalagi secara nasional sudah ada varian baru omicron,” kata Koordinator Vaksinasi BINDA DIY Wilayah Bantul Nugroho di lokasi.
Sementara Kasi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Bantul, Elina Chrisniati mengatakan berdasar catatan mereka, ada 250 pegawai OPD yang belum booster. Ada banyak penyebab, diantaranya masih menganggap vaksin booster tidak penting.
“Data 250 itu berdasarkan data yang kami minta ke setiap OPD. Penyebabnya banyak yang sudah percaya diri dengan vaksin 1 dan vaksin 2 saja. Juga menganggap booster tidak penting,” katanya.
Ada juga yang karena kondisi tertentu sehingga tidak bisa vaksin. Kalau secara umum, lanjut Elina capaian booster di Bantul masih terbilang rendah. Hingga 7 Juli, vaksin booster baru mencapai angka 23,32 persen.
Untuk itu, pihaknya menggencarkan vaksinasi setiap hari Jumat di halaman Dinkes Bantul dan menggandeng pihak terkait untuk meningkatkan target vaksinasi. Adapun sasaran vaksinasi tidak ditentukan, masyarakat tinggal datang saja dan membawa syarat KTP dan kartu vaksin.
"Hari ini ada booster untuk instansi OPD. Sebagian besar OPD datang, karena Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul sudah menyurati mereka. Semoga dengan ini capaian vaksinasi juga meningkat,” jelasnya. (*)