Bantul Creative Expo 2024 Siap Digelar, Target Transaksi Rp 2,5 Miliar
Pentas deni dan hiburan diselenggarakan setiap hari, 25 Juli sampai 4 Agustus 2024.
Sariyati Wijaya 
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Sebagai rangkaian Hari Jadi ke-193 Kabupaten Bantul akan dilaksanakan Bantul Creative Expo (BCE) 2024 dimulai 25 Juli hingga 4 Agustus 2024 di Kompleks Pasar Seni Gabusan (PSG) Jalan Parangtritis Km 9,5 Sewon Bantul.
“Selama sebelas hari pelaksanaan ditargetkan transaksi Rp 2,5 miliar dengan engan jumlah pengunjung 130 ribu orang. Temanya adalah Kreativitas Berkelanjutan untuk Kesejahteraan,” ujar Fenty Yusdawati MT, Plt Kepala Dinas KUKMP Bantul saat jumpa pers di Kantor Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan, Kompleks Perkantoran Terpadu Pemda II Kabupaten Bantul, Selasa (16/7/2024),
Dia didampingi Tutik Lestarinigsih selaku Kabid Pengembangan Perdagangan Dinas KUKMP menyatakan maksud diselenggarakannya BCE 2024 adalah sebagai salah satu wujud upaya Pemerintah Kabupaten Bantul melindungi,memperdayakan dan memajukan UMKM dengan pendayagunaan potensi lokal untuk peningkatan kreatifitas, inovasi, dan promosi baik tingkat regional, nasional dan internasional," kata Fenty
Bantul Creative Expo 2024 juga merupakan salah satu bentuk komunikasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bantul dengan seluruh warga Bantul, untuk menyampaikan proses dan hasil pembangunan daerah.
Jembatan komunikasi
Komunikasi tersebut berisi informasi dari berbagai kegiatan pembangunan di wilayah Kabupaten Bantul baik dalam proses perencanaan maupun pelaksanaan, Biharapkan BCE 2024 mampu menjembatani komunikasi antara pemerintah daerah dengan warganya.
“BCE 2024 juga bertujuan memberikan sarana promosi produk-produk UMKM dan hasil inovasi pembangunan daerah. Meningkatkan daya saing UMKM untuk selalu kreatif dan inovatif. Juga untuk memberikan daya tarik investor maupun UKM dalam mengembangkan Pasar Seni Gabusan (PSG), mendukung cita-cita Kabupaten Bantul untuk menjadi salah satu bagian dari Jejaring Kota Kreatif Dunia (UCCN) di tahun 2025 dan memberikan hiburan kepada masyarakat sekaligus menggerakkan roda perekonomian,” kata Fenty Yusdawati.
Bantul Creative Expo 2024 diikuti oleh 101 stan yang dikelola oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan, terdiri dari Stan lembaga Pemerintah, Perbankan, UKM mitra dan binaan pemerintah seperti Dekranasda, HIMKI, ASMINDO, IWAPI dan asosiasi UMKM.
Juga ada UMKM swasta sejumlah 190 stan yang menyajikan berbagai produk-produk kerajinan, makanan, minuman, fesyen, barang-barang kebutuhan rumah tangga, produk-produk herbal dan kuliner.
Festival kopi
Satu rangkaian dengan acara itu ada kegiatan Stock Sale Furniture & Craft Export yang diselenggarakan 25 Juli - 4 Agustus 2024. Ada festival kopi dan kuliner yang diselenggarakan 25 Juli dan 4 Agustus 2024, serta kegiatan yang diselenggarakan di Creative Space Bantul Creative Expo 2024.
Kemudian, digelar pula workshop serta seminar tentang ekonomi kreatif, kewirausahaan, pemasaran online, ketenagakerjaan dan pengolahan sampah yang akan diselenggarakan 26 Juli - 4 Agustus 2024.
Sedangkan kurasi produk UMKM dilakukan oleh pelaku usaha besar yang akan diselenggarakan 30 Juli - 1 Agustus 2024.Juga job fair dari 11 perusahaan retail, pertambangan, finance dan penempatan luar negeri dengan 2.000 lowongan kerja dari dalam dan luar negeri yang akan diselenggarakan pada 26 - 27 Juli 2024.
Adapun Pentas Seni dan Hiburan yang diselenggarakan setiap hari, 25 Juli sampai 4 Agustus 2024, antara lain tari tradisional, tari modern; live music (akustik, pop dut, rock), Koes Plus-an, tari sanggar, lomba anak-anak, festival sirkus dan pasar malam serta festival seni seniman Bantul.
Lebih mendunia
“Ikon Bantul Creative Expo 2024 adalah burung kayu yang siap terbang dengan sayap batik yang mengepak dan berbagai warna yang mempunyai makna,” jelasnya.
Burung memiliki filosofi bisa terbang tinggi yang melambangkan bahwa Kabupaten Bantul dengan event Bantul Creative Expo siap terbang lebih mendunia menuju brand Bantul City of Crafts and Folk Art dan akhirnya menjadi bagian dari jejaring kota kreatif dunia.
Burung yang terbuat dari kayu dan ada motif batik dalam logo BCE mencerminkan bahwa Kabupaten Bantul kaya akan berbagai jenis kerajinan.
“Warna merah di dalam logo BCE melambangkan semangat sehingga memberikan energi positif bagi Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Bantul untuk bahu membahu menuju Bantul City of Crafts and Folk Art. Warna hijau dalam logo BCE melambangkan tanah Bantul yang subur ijo royo-royo,” katanya. (*)
