Bansos Covid-19 Mungkin Diberikan Enam Kali

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Pemerintah mewacanakan akan memberikan bantuan sosial (bansos) kepada warga terdampak pandemi virus Corona atau Covid-19 sebanyak enam kali.

Saat ini wacana tersebut sedang dibahas, namun jika tidak menjadi kenyataan warga dilarang protes ke kepala desa, camat dan bupati.

“Wacananya enam kali untuk bulan Mei, Juni, Juli, Agustus, September dan Oktober. Namun itu masih wacana," kata Bupati Klaten Hj Sri Mulyani di sela-sela menyerahkan bansos sembako tahap dua dari Pemkab Klaten kepada warga terdampak pandemi di wilayah eks Kawedanan Pedan, Senin (6/7/2020).

Karena sifatnya wacana dan belum pasti, warga diminta mengikuti perkembangan di lapangan. Sebaliknya jika warga hanya menerima bansos tiga kali, bantuan itu diharapkan bermanfaat dan meringankan beban saat pandemi.

Di wilayah eks Kawedanan Pedan yang terdiri dari lima kecamatan yakni Pedan, Trucuk, Bayat, Karangdowo dan Cawas terdapat 9.804 kepala keluarga (KK) penerima paket sembako tahap dua. Masing-masing paket senilai Rp 200 ribu itu berisi beras 10 kg, teh, gula, minyak goreng, mi instan dan telur.

Di Kecamatan Pedan ada 1.463 paket bansos sembako tahap dua yang diserahkan kepada warga Bayat sejumlah 2.063 paket, Trucuk 1.888 paket, Cawas 2.476 paket dan Karangdowo 1.914 paket.

Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos P3A dan KB), Muhammad Nasir, menyebutkan bantuan jaring pengaman sosial (JPS) sembako dari Pemkab Klaten tahap dua untuk warga terdampak Covid-19 sejumlah 52.852 KK. (sol)