Bambang Wisnu Menjamin Ketersediaan Pupuk bagi Petani Gunungkidul
KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL -- Calon Bupati Gunungkidul nomor urut 3, Bambang Wisnu Handoyo, paling berani dalam memberi jaminan ketersediaan pupuk kepada para petani, jika nanti dipercaya memimpin masyarakat Gunungkidul.
"Kami sudah mengetahui kesulitan dirasakan petani adalah ketidakpastian ketersediaan pupuk. Kami sudah mendengar langsung keluhan para petani setiap kami temui di semua kelurahan," kata Bambang Wisnu Handoyo pada Koranbernas.id, Minggu (11/10/2020).
Menurut Bambang, kesanggupannya menjamin ketersediaan pupuk bagi petani Gunungkidul, menjadi salah satu program unggulannya yang terus dikenalkan kepada masyarakat. Ia sengaja menemui perwakilan kelompok tani dan secara khusus mendengar harapan petani di tingkat bawah.
"Karena pupuk ini sangat menentukan kelancaran produksi petani, maka menjadi prioritas yang akan kami perjuangkan bersama Pak Benyamin (cawabup), dan juga PDI Perjuangan," ujar paslon kepala daerah Gunungkidul dengan nomor urut 3 ini.
Calon bupati yang berlatar belakang mengelola keuangan di Pemerintah DIY dan komisaris badan usaha milik daerah itu mengaku telah menyiapkan sistem talangan dana bagi petani untuk memperoleh pupuk secara cepat menjelang masa tanam.
"Kita siap atasi masalah itu dengan menyiapkan talangan dana untuk menebus pupuk. Bisa dari APBD. Bisa juga petani langsung dengan BUMD di sektor perbankan. Ini soal kebijakan dan keberpihakan saja kok," ungkap Bambang.
Langkah Bambang itu juga telah dibahas secara serius oleh tim, dan pihak partai pengusung PDIP untuk mengkaji dari sisi regulasi. Hasilnya, terobosan Bambang sangat memungkinkan untuk dieksekusi sebagai program Gunungkidul ke depan.
Hasil berdiskusi dengan pegiat pertanian Gunungkidul, Bambang Wisnu juga sudah melihat potensi lahan pertanian produktif yang akan terus digenjot produktivitasnya, ditengah masa new normal Covid-19. “Kami ingin Gunungkidul memiliki kebijakan meringankan para petani dalam urusan pajak lahan tanam,” tuturnya.
Sementara itu, Forum Masyarakat Petani Gunungkidul, Marsudi Nugraha, menyambut baik program kebijakan yang paling nyata dan menempatkan pertanian sebagai prioritas perjuangannya, dibandingkan calon yang lain. Marsudi adalah petani muda dari Kalurahan Gading, Kapanewon Playen, sekaligus salah satu petani yang diajak Bambang Wisnu berdiskusi soal pertanian Gunungkidul.
“Dengan berbagai kebijakan ini kami harapkan minat generasi muda dalam bertani terus meningkat,” ucapnya.
Sekedar diketahui, kegiatan relawan Bambang Wisnu-Benyamin akhir pekan ini cukup padat. Sejak pagi sampai Minggu malam melayani setidaknya 18 kelompok beragam segmen. Mulai kegiatan olahraga bersama kelompok perempuan, menghadiri kelompok masyarakat, menerima audiensi organisasi, deklarasi kemunitas, sampai aktivitas para muda menyajikan pamentasan virtual Sineprak bersama kelompok pemuda Gunungkidul, binaan seniman Ki Bondan Nusantara.
Tak terlewatkan, pagelaran wayang kulit Ki Dalang Seno Nugroho yang secara khusus dipersembahkan untuk proses pemenangan paslon bupati Gunungkidul nomor urut 3 ini. (*)