Anggota Polri Ini Berbagi Masker Disertai Pesan Unik

Anggota Polri Ini Berbagi Masker Disertai Pesan Unik

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Ada banyak cara untuk memaknai Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap tanggal 2 Mei. Seorang Peserta Didik Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Serdik Sespimmen) 61, Heni Agus Sunandar SIK MH, melakukan kegiatan bakti sosial membagikan masker, hand sanitizer dan sabun cuci tangan disertai dengan pesan-pesan yang cukup unik.

Paket kesehatan itu diberikan kepada para pelajar dan mahasiswa perantauan di asrama mahasiswa Kalimantan Barat (Kalbar) di Kampung Bintaran Kota Yogyakarta.

Inilah cara dia melaksanakan sosialisasi sekaligus ajakan kepada masyarakat, khususnya mahasiswa dan pelajar agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.

Heni Agus sengaja membagikan pesan yang diselipkan di setiap paket bantuan. Pada secarik kertas itu Heni Agus menuliskan pesan di antaranya jaga kesehatan diri, patuhi prokes dan ingat tak perlu mudik lebaran untuk cegah Covid-19. Ada juga pesan bertuliskan selalu ingat 5 M, jaga imun tubuh dan rajin olahraga yaa...ingat selalu patuhi protokol kesehatan.

Selain itu, ada juga pesan berisi imbauan agar mahasiswa perantauan tidak perlu mudik.  Mudik virtual aja. Maaf lahir batin, dan sehat selalu.

Menurut dia, meski tidak mudik pada libur lebaran Idul Fitri 1442 H kali ini namun para mahasiswa dan pelajar diharapkan tetap menjaga kebersamaan dan silaturahmi secara virtual.

“Sebagai pelajar dan mahasiswa kita semua harus tetap semangat belajar dan berlatih serta menjadi pelopor penegakan prokes 5M di masyarakat,“ ujarnya, Kamis (29/4/2021).

Bukan kali ini saja anggota Polri yang sebelumnya bertugas di Polda Kalbar itu melaksanakan aksi peduli dan berbagi. Dia juga rutin mengikuti kegiatan bakti sosial donor darah.

Baginya, donor darah menjadi agenda rutin yang dilakukannya secara berkala, untuk membantu mereka yang membutuhkan. “Iya saya memang menjadikan donor darah kegiatan rutin dan aktif berdonor ini demi kemanusiaan,” ujarnya. (*)