Anggota Persit Sudah Seharusnya Menghargai Jasa Pahlawan
KORANBERNAS.ID, PURWOKERTO – Untuk menanamkan nilai kejuangan para pahlawan kusuma bangsa, Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro mengajak anggotanya ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Tajung Nirwana, Purwokerto, Kamis (1/4/2021). Ziarah tersebut dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-75 Persit Kartika Chandra Kirana Tahun 2021.
Dewi Lagan Safrudin, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro, memimpin ziarah dan diikuti Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 beserta pengurus dan anggota, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XVI Dim 0701/Banyumas, para Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Anak Ranting Titipan beserta pengurus dan anggota.
Ziarah diawali penghormatan dipimpin Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071, dilanjutkan mengheningkan cipta diikuti segenap peserta, peletakkan karangan bunga di monumen pahlawan oleh pimpinan ziarah dan penaburan bunga ke pusara makam para pahlawan diawali oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 disusul para peserta ziarah.
Usai memimpin ziarah, Dewi Lagan Safrudin mengatakan, ziarah ini dilaksanakan selain untuk memperingati rangkaian kegiatan dalam rangka HUT Ke-75 Persit Kartika Chandra Kirana, juga sebagai wahana untuk menghormati dan mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur sebagai kusuma bangsa dalam memperjuangkan kemerdekaan NKRI.
"Sebagai generasi penerus bangsa, anggota Persit sudah sepatutnya memberikan penghormatan dan menghargai jasa para pahlawannya. Ziarah ini sebagai wahana kita untuk menanamkan nilai-nilai kejuangan para pahlawan kusuma bangsa," ungkapnya.
"Dengan ziarah ke makam pahlawan ini, kita berharap semoga anggota Persit Kartika Chandra Kirana khususnya Koorcab Rem 071 dapat mengaktualisasikan nilai-nilai kejuangan pahlawan dalam kehidupan sehari-harinya baik sebagai anggota Persit, dilingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat," lanjutnya.
Sebagai anggota Persit yang sekaligus pendamping suami sebagai prajurit TNI, lanjut Dewi Lagan Safrudin, harus dapat memberikan contoh suri tauladan di setiap aktiftas kesehariannya, baik di lingkungan keluarga, lingkungan organisasi, maupun lingkungan masyarakatnya. (*)