97 Persen Anak di Pleret Sudah Vaksin

97 Persen Anak di Pleret Sudah Vaksin

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Anak usia 6 tahun-11 tahun di wilayah Kapanewon Pleret yang sudah mendapat suntikan vaksinasi dosis 1, tercatat sebanyak 97 persen. Dari 5.106 sasaran, tinggal 153 anak yang belum mendapat suntikan.

“Adapun alasan yang belum vaksin karena tidak lolos skrining kesehatan dan ada juga sebagian kecil yang orang tuanya belum mengizinkan. Semoga ke depan akan ada kesadaran, sehingga anaknya akan diizinkan untuk divaksin secara keseluruhan,”kata Koordinator Wilayah Pendidikan Kapanewon Pleret, Sri Nurhadi kepada koranbernas.id, di sela vaksinasi yang digelar oleh Badan Intelijen Negara (BIN) DIY di Balai Kalurahan Segoroyoso Pleret Bantul, Rabu (26/1/2022). Vaksinasi bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Bantul, Puskesmas Pleret, Pemerintah Kalurahan Segoroyoso dan Sambatan Jogja (Sonjo).

Kendati masih ada yang belum vaksin, lanjut Nurhadi, hal tersebut tidak menghambat jalannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“Tidak menghambat PTM. Untuk Pleret, kegiatan PTM sudah dilaksanakan 100 persen. Kendati ada juga yang harus dibuat 2 shift karena jumlah siswa di ruangan dibatasi,” katanya.

Ditambahkan, bagi siswa yang belum mendapat suntikan vaksin dosis 1 tadi, akan dilakukan penjadwalan ulang oleh pihak Puskesmas Pleret.

“Sekarang kita sudah jalan dosis 2 bagi anak, yang dimulai sejak 24 Januari dan dijadwalkan selesai 28 Januari mendatang,”katanya.

Saiful, Koordinator BINDA wilayah Bantul mengatakan, untuk vaksinasi dosis 2 di Segoroyoso menggunakan Sinovac. Hingga selesainya kegiatan, dari jumlah yang mendaftar 867 anak, yang berhasil divaksin 83. Sementara yang 30 gagal divaksin karena batuk pilek dan ada yang demam.

“Saya berharap semua anak di Pleret bisa mendapat suntikan vaksin dalam rangka meningkatkan imunitas tubuh dan juga mendukung pelaksanaan PTM,” katanya. (*)