2.000 Mahasiswa Baru UMBY Mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus
Pimpinan dan kami berharap dengan bekal yang ada para mahasiswa bisa kuliah lancar.
Sariyati Wijaya 
KORANBERNAS.ID, BANTUL – Sejumlah 2.000 mahasiswa Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2023/2024, yang dibuka Rektor Dr Agus Slamet di Kampus 1 Jalan Wates Km 10 Sedayu Bantul, Selasa (5/9/2023).
Kegiatan bertema Pemberdayaan Diri untuk Memimpin Masa Depan ini berlangsung hingga Jumat (8/9/2023) mendatang.
Pembukaan ditandai pemakaian jas almamater UMBY berwarna biru oleh rektor, dilanjutkan penjelasan terkait struktural kampus maupun peraturan akademik. Lalu, diisi penjelasan bidang keuangan, akademik ICT maupun bidang kemahasiswaan.
Para mahasiswa juga mengikuti kuliah umum dari Akademi Militer (Akmil) oleh Letkol Chb Wahyu Nurjayadi MSi dengan materi Wawasan Kebangsaan, Bela Negara dan Pendidikan Karakter.
Rektor UMBY, Dr Agus Slamet bersama para mahasiswa baru. (istimewa)
Kemudian, dari Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bantul, Arfin Munajah MM dengan materi Sosialisasi Bahaya Narkoba & Penyebaran Virus HIV/AIDS di Kabupaten Bantul.
Sedangkan Dr Rahma Widyana MSi Psikolog dari UMBY menyampaikan materi Stop Bullying dan Kekerasan Seksual di Lingkungan Kampus.
Kepala Humas UMBY, Widarta MM, menjelaskan melalui pengenalan kehidupan kampus ini diharapkan mahasiswa memahami peraturan akademik dan kemahasiswaan seperti beasiswa, aturan kemahasiswaan, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Selain itu, juga metode pembayaran kuliah maupun proses perkuliahan itu sendiri.
"Pimpinan dan kami berharap dengan bekal yang ada para mahasiswa bisa kuliah lancar. Ini yang ikut mahasiswa S1 semua dan targetnya bisa menyelesaikan studi selama empat tahun atau bahkan 3,5 tahun," katanya.
ARTIKEL LAINNYA: Bersama PLN EPI, Sultan HB X Panen Perdana Pakan Ternak di Gunungkidul
Para mahasiswa diharapkan mampu melakukan pemberdayaan diri, menggali potensi diri dan bisa memimpin masa depan. Mereka juga mampu berkontribusi terhadap institusi ataupun lingkungan serta masyarakat, bangsa dan negara.
Tentu, kata dia, tidak hanya teori namun para mahasiswa juga akan diterjunkan langsung untuk praktik di dunia kerja sehingga saat lulus bisa bersaing pada era yang kompetitif ini. (*)
