Wisuda Diawali Kirab, Zumrotul Istifadah dan Tri Indarto Lulusan Terbaik UMBY

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menggelar wisuda sarjana ke-47 dan  Pascasarjana  ke-22 di Kampus 1 Jalan Wates Km 10 Sedayu Bantul, Sabtu (28/10/2023), untuk fakultas Ilmu Komunikasi, Teknologi Informasi (TI), Fakultas Ekonomi dan FKIP. Wisuda dibagi dua gelombang dengan hari Jumat (27/10/2023) untuk fakultas Psikologi dan Agroindustri.

Total wisudawan sarjana 897 dan wisuda pascasarjana 52 orang. Wisudawan jenjang sarjana terbaik adalah Zumrotul Istifadah dari Prodi Pendidikan Matematika dengan IPK 3,96. Lulusan terbaik jenjang pascasarjana adalah Tri Indarto dari Program Studi Magister Ilmu Pangan dengan IPK 3,93.

Dalam sambutannya Rektor UMBY Dr Agus Slamet menyampaikan  dengan jumlah kelulusan tersebut, maka Universitas Mercu Buana Yogyakarta sejak tahun berdirinya sebagai Universitas Wangsa Manggala telah mampu mempersembahkan lulusan kepada bangsa Indonesia, sebanyak 20.064 orang.

“Lulusan tersebut merupakan salah satu perwujudan bentuk tanggung jawab sesuai dengan harapan pendiri Universitas Bapak HR Probosoetejo yaitu ”Angudi Mulyaning Bangsa” kepada bangsa dan negara Indonesia,” kata rektor.

Disebutkan, wisudawan pada periode Oktober 2023 yang memperoleh IPK di atas  3,00 sebanyak 97 persen. Jumlah wisudawan yang berpredikat cumlaude atau dengan pujian sebanyak 467 orang atau 49 persen.

Prosesi wisuda Sarjana dan Pascasarjana UMBY. (istimewa)

“Darma bakti Saudara telah ditunggu oleh keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Jangan pernah berhenti untuk belajar karena sumber belajar tidak hanya dari kampus saja tetapi dari segala persoalan, kesukaran, lingkungan sekitar, untuk kesuksesan di masa depan,” kata dia.

Gelar sarjana S1 dan S2 yang telah diraih tentu diikuti tanggung jawab pada diri pribadi, keluarga, tanggung jawab pada pengembangan ilmu dan pengetahuan.

“Saya percaya bahwa, kalian merupakan bagian dari lulusan yang berilmu amaliah dan beramal ilmiah, yaitu senantiasa mengamalkan ilmu yang dimiliki dan amal yang dilakukan berdasarkan ilmu pengetahuan yang memberikan manfaat. Kami juga berpesan kepada para wisudawan/wisudawati selalu menjaga nama baik Program Studi, Fakultas dan Universitas Mercu Buana Yogyakarta,” urai rektor.

Pada usia yang ke-37, lanjut dia, UMBY memperoleh prestasi yang membanggakan dari tahun ke tahun. Pertama, perolehan jumlah mahasiswa baru pada tahun akademik 2023/2024 sebanyak 2.000 mahasiswa. Jumlah total mahasiswa (student body) UMBY saat ini adalah 12.071 mahasiswa.

ARTIKEL LAINNYA: HUT ke-76 SMPN 3 Yogyakarta Ditandai Bakti Sosial Penyaluran Air Bersih ke Gunungkidul

Kedua,   Peringkat Universitas Mercu Buana Yogyakarta berdasarkan www.4icu.org pada urutan 9 se-PTN dan PTS di DIY. Secara Nasional UMBY pada peringkat 144 dari 3.115 pergurunan tinggi di Indonesia. Ketiga, saat ini UMBY memiliki 16 program studi yang terdiri atas 13 Strata S1 dan 3 Strata S2.

Keempat, Sistem Penjaminan Mutu Internal Perguruan Tinggi (SPMI-PT). UMBY telah menerapkan manajemen mutu pendidikan dengan ISO 9001:2015. Sistem Informasi Akademik di kampus ini juga telah menerapkan  sistem manajemen keamanan informasi dengan ISO 27001:2013.

Hal ini sesuai dengan Visi UMBY: Menjadi Universitas Yang Unggul di Bidang Sociopreuner di Tingkat Nasional Yang Berwawasan Internasional Pada Tahun 2029.

Kelima,  pada tahun ini  ada 30 dosen menempuh pendidikan S3 di dalam dan luar negeri dengan beasiswa dari Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI), beasiswa LPDP dan beasiswa dari  luar negeri serta beasiswa dari yayasan Wangsamanggala.

“Kami yakin dua sampai tiga tahun ke depan 30 dosen tersebut lulus S3.  Dengan harapan jumlah dosen UMBY yang berpendidikan S3 lebih dari 60 persen,” kata rektor.

ARTIKEL LAINNYA: Jumlah Mahasiswa ke Jogja Turun, UAD Kembangkan Program iHiLead Erasmus+

Keenam, selama setahun terakhir ada peningkatan jabatan fungsional dosen:  Asisten Ahli 8 dosen, Lektor 12 dosen dan Lektor Kepala 2 dosen.

Ketujuh, tahun ini, terdapat lima penelitian dan lima Pengabdian kepada Masyarakat yang mendapat hibah dari Kemendikbudristek dengan total dana Rp 677,3 juta.

Selain dana dari eksternal, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat didanai dari UMBY. Kedelapan,  pemeringkatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Kemendikbudristek, klaster PkM UMBY termasuk Klaster Sangat Bagus, UMBY pada peringkat 31 dari 4.115 PT se Indonesia.

Kesembilan, tahun ini terdapat tiga program studi di UMBY yang memperoleh Hibah Program Kompetensi Kampus Merdeka (PKKM) yaitu Prodi Agroteknologi, Psikologi, dan Pendidikan Matematika.

Kesepuluh, selama satu tahun terakhir UMBY telah melakukan kerja sama lebih dari 20 perguruan tinggi baik dalam dan luar negeri untuk meningkatan kinerja Tridharma perguruan tinggi dan pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

ARTIKEL LAINNYA: Herbet Ang Diangkat Jadi CEO Group Intan Pariwara

Kesebelas,prestasi mahasiswa pada bidang akademik tahun 2023 ada 5 organisasi kemahasiswaan (Ormawa) yang memperoleh hibah Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa), 4 kelompok mahasiswa memperoleh Hibah PKM, dan 1 kelompok mahasiswa memperoleh hibah P2MW dengan total dana sebesar Rp 235,3 juta.

Selain prestasi bidang akademik, masih terdapat beberapa mahasiswa meraih prestasi non-akademik tingkat nasional, di antaranya bidang olahraga, kesenian.

Penghargaan internasional diperoleh mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia atas nama Aqilla Hilmy Daffanuri, setelah berhasil memperoleh penghargaan internasional di Jepang atas karya Film Pendek dengan judul: The Last.

ARTIKEL LAINNYA: HUT ke-76 SMPN 3 Yogyakarta Ditandai Bakti Sosial Penyaluran Air Bersih ke Gunungkidul

Teguh Wahyudi SE atas nama Pengurus Yayasan Wangsamanggala  menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan.

“Wisuda hari ini merupakan buah dari kerja cerdas dan keras saudara selama 8 sampai 14 semester untuk jenjang S1, dan 4 sampai 8 semester untuk S2. Sekali lagi, kami sampaikan selamat atas keberhasilan saudara dan semoga kesuksesan senantiasa menyertai saudara,” katanya.

Setelah wisuda, para wisudawan akan dihadapkan pada dunia nyata yaitu dunia kerja dan dunia kemasyarakatan. Para alumni UMBY dengan bekal kompetensi keilmuan yang telah dimiliki disertai dengan karakter pribadi yang unggul dan berbudi pekerti luhur harus mampu berkompetisi di tingkat nasional bahkan global.

Hal ini menegaskan bahwa pendidikan tidak sekadar transfer ilmu (knowledge transfer) tetapi juga bagaimana mendidik para mahasiswa sehingga memiliki ketrampilan (skill) dan sikap (softskill) seperti perilaku jujur, amanah, disiplin dan tanggung jawab yang baik.

ARTIKEL LAINNYA: Sekolah Vokasi UGM Dorong Inovasi dan Hilirisasi Teknologi

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan seseorang dalam kehidupan tidak semata karena aspek pengetahuan, namun keberhasilan dicapai paling tidak 80 persen, lebih ditentukan oleh perilaku atau aspek softskill ini.

Teguh berpesan kepada para wisudawan untuk tidak berhenti mengembangkan diri dalam aspek ilmu dan pengetahuan, keterampilan dan softskill, supaya dapat menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks.

Salah satu tantangan dunia pendidikan tinggi dalam menghadapi dunia kerja kekinian di era revolusi industri dan eknologi adalah kompetensi tenaga kerja dan pasar bebas tenaga kerja. Keberhasilan akan didapatkan oleh mereka yang mampu menyesuaikan diri dengan perubahan saat ini dan masa datang.

Indonesia juga telah memasuki pasar bebas ASEAN di mana tenaga kerja di kawasan ASEAN bebas masuk ke Indonesia dan sebaliknya. Indonesia sudah menyepakati Mutual Recognation Arrangement (MRA) atau pengaturan pengakuan kesetaraan. (*)