Wisatawan Pantai Mirit Terseret Ombak Belum Ditemukan

Wisatawan Pantai Mirit Terseret Ombak Belum Ditemukan
Polres Kebumen dan pengelola destinasi wisata Pantai Laguna memasang banner larangan mandi. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN – Bertepatan hari kedua liburan Lebaran Idul Fitri 1444 H, Minggu (23/4/2023), kecelakaan laut terjadi di Pantai Laguna Kecamatan Mirit atau Pantai Mirit Kabupaten Kebumen.

Seorang wisatawan, WH (17), warga Desa Rowosari Kecamatan Bonorowo Kabupaten Kebumen, terseret ombak dan hingga Senin (24/4/2023) siang belum ditemukan.

Kasi Humas Polres Kebumen AKP Heru Sanyoto mengungkapkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 15:30, saat korban mandi di laut.

"Masih dilakukan pencarian  korban dengan melibatkan tim SAR gabungan serta para relawan. Semoga, korban bisa segera ditemukan," kata Heru, Senin (24/4/2023).

Insiden bermula saat korban bersama teman-temannya datang ke Pantai Laguna Mirit. Saat itu teman korban sempat mengingatkan agar tidak terlalu ke tengah, namun tidak dihiraukan. Saat ombak besar datang, korban terbawa ke tengah laut.

Polres Kebumen bersama pengelola wisata pantai di Kebumen sudah sering mengimbau warga agar tidak mandi di laut karena membahayakan jiwa. Melalui patrol Polwan, Polres Kebumen mengingatkan wisatawan untuk tidak mandi di laut.

Sejumlah papan peringatan larangan mandi juga dipasang pada berbagai titik di destinasi wisata pantai agar warga patuh, namun kecelakaan laut masih saja terjadi, karena banyak pengunjung yang melanggar larangan mandi di laut.

Polres Kebumen meminta wisatawan untuk benar-benar memperhatikan keselamatan. "Sudah saatnya semua patuh terhadap peraturan. Jika dilarang mandi, warga mematuhi larangan itu," kata Heru. (*)