Warga Binaan Rutan Purworejo Makan Bersama Menghabiskan Sate 2 Ribu Tusuk

Kami mengerahkan 40-50 pegawai untuk kegiatan ini mengingat banyak terdapat pisau.

Warga Binaan Rutan Purworejo Makan Bersama Menghabiskan Sate 2 Ribu Tusuk
Karutan Purworejo Eko Ari Wibowo (tiga dari kiri) menunjukkan sate yang siap dibakar. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO – Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Kabupaten Purworejo Jawa Tengah berbagi kebahagiaan pada perayaan Idul Adha 1445 Hijriah bersama 184 tahanan dan narapidana (napi). Di dalam rutan, para tahanan dan napi melaksanakan salat Id dan memotong hewan kurban.

Kepala Rutan (Karutan) Purworejo, Eko Ari Wibowo, mengatakan mereka melaksanakan salat Id pada pukul 06:30 dengan imam dan khatib Ustadz Abduh Mustaqim dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Purworejo. Usai salat warga penghuni rutan melakukan pemotongan kurban.

"Kami berbagi kebahagiaan, biar napi merasakan bahagia meski jauh dari keluarga. Warga kami bahagia, penghuni yang non-muslim juga bisa merasakan bahagia makan sate bersama. Warga non-muslim ada 5 orang, terdiri dari 3 orang Kristen dan 2 orang Katolik," jelasnya.

Pihak rutan menyediakan sate sekitar 2 ribu tusuk dan empat karung arang. Tungku pembakar dibuat sepanjang 10 meter dari bata merah dan alas bakar besi seukuran jari.

Tahanan dan napi melaksanakan salat Id dengan imam dan khatib Ustadz Abduh Mustaqim dari Kemenag Purworejo. (istimewa)

"Penyembelihan hewan kurban dilakukan oleh Kemenag Purworejo, selanjutnya penghuni Rutan Purworejo menguliti, memotong-motong hingga memasak. Kami mengerahkan 40-50 pegawai untuk kegiatan ini mengingat banyak terdapat pisau," sebutnya.

Eko menambahkan acara mengolah daging kurban selesai sekitar pukul 12:00, dilanjutkan makan siang bersama dengan menu sate dan gulai. Tersaji sate 2.000 tusuk lengkap dengan sambal kecap, irisan kobis (kol), kerupuk dan irisan tomat dipadu satu panci gulai panas. Semua habis. Pihak rutan gembira.

"Saya berharap pada hari raya Idul Adha tahun ini napi bisa merasakan kebahagiaan seperti masyarakat di luar. Dengan adanya kegiatan pemotongan hewan kurban dan bakar sate bersama,” kata dia.

Seperti di rumah

Eko memberikan apresiasi kepada instansi terkait yang bersedia berkurban di Rutan Purworejo.

Salah seorang warga binaan, AR, mengaku senang mendapatkan kesempatan merayakan Idul Adha di dalam rutan. Dia mewakili rekan-rekannya mengucapkan terima kasih kepada Kepala Rutan, Eko Ari Wibowo.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Karutan Eko Ari Wibowo yang telah menggelar acara seperti ini. Saya senang, rasanya seperti di rumah," jelasnya. (*)