Untoro Hariadi Heran Master Plan Pembangunan Kawasan Selatan Bantul Tak Terlaksana
Kawasan Selatan Bantul memiliki potensi daya tarik yang sangat besar belum dikembangkan secara optimal.
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Calon Bupati Bantul nomor urut 1, Untoro Hariadi, merasa heran Abdul Halim dan Joko B Purnomo tidak segera mengimplementasikan master plan pembangunan kawasan Selatan yang sudah ada saat menjabat Bupati dan Wakil Bupati Bantul periode 2021-2024.
Pelaksanaan master plan tersebut sangat penting untuk mendukung salah satu misi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 2022-2027 yaitu memberdayakan Kawasan Selatan dengan mengoptimalkan dukungan infrastruktur, peningkatan kapasitas SDM dan perlindungan serta pengelolaan sumber daya setempat.
"“Saya juga urun (ikut) heran, master plan sudah ada, tetapi Pak Halim dan Pak Joko tidak mengerjakan itu," kata Untoro saat Debat Pilkada Bantul yang digelar oleh KPU Bantul di TVRI Yogyakarta, Jumat (1/11/2024) malam.
Untoro menegaskan, kawasan Selatan Bantul memiliki potensi daya tarik yang sangat besar. Namun, kawasan tersebut belum dikembangkan secara optimal oleh pemerintahan Abdul Halim dan Joko B Purnomo.
Debat Pilkada Bantul di TVRI Yogyakarta, Jumat (1/11/2024) malam. (istimewa)
"Janganlah mengejar kupu-kupu terbang di atas, tetapi siramilah lahanmu hingga berbunga. Niscaya kupu-kupu itu akan datang," kata Untoro. Dengan kata lain, pembangunan kawasan Pantai Selatan Bantul harus didasarkan atas potensi yang sudah dimiliki.
Potensi-potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, dan budaya yang sudah ada di Kawasan Pantai Selatan harus dirawat dan dibangun. Dengan demikian, banyak wisatawan yang akan berkunjung ke Bantul dan menggerakkan perekonomian Bantul.
“Oleh karena itu, Untoro-Wahyudi akan berkonsultasi dengan Pemerintah DIY. Wisata religi, wisata historis, wisata kuliner, wisata edukasi itulah daya tarik Bantul masa depan,” terang dia.
Keheranan Untoro tersebut sebenarnya menimpali dari yang disampaikan oleh Calon Bupati Bantul nomor urut 3, Joko B Purnomo. Joko merupakan Wakil Bupati Bantul periode 2021-2024.
Investor
"Tadi Pak Halim menyampaikan bahwa sudah dibuat master plan, saya heran sudah dibuat master plan, tapi sampai hari ini tidak dilaksanakan,” terang Joko.
Menurut Untoro, master plan tersebut seharusnya langsung dikonsultasikan ke Pemprov DIY dan Gubernur DIY agar dapat mendatangkan investor dalam rangka membangun kawasan pantai selatan. Langkah tersebut merupakan bentuk kongkret keberpihakan pemerintah Bantul kepada masyarakat.
Calon bupati nomor urut 2, Abdul Halim, mengatakan Pemkab Bantul sudah memiliki master plan pembangunan kawasan pantai Selatan di Bantul, yang tidak hanya soal pembangunan infrastruktur, tetapi pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“Tujuannya adalah pertama pengembangan SDM pelaku wisata, pembenahan infrastruktur pariwisata, lalu ketiga adalah pemberdayaan ekonomi pariwisata,” kata Halim. (*)