Tiket.com dan Kemenparekraf Melanjutkan Program Kerja Sama

Langkah strategis ini mendukung target Kemenparekraf memperluas akses pelaku desa wisata secara digital.

Tiket.com dan Kemenparekraf Melanjutkan Program Kerja Sama
Menparekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno dan tiket.com melanjutkan kerja sama 2024. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Inisiatif baru tahun 2024 menandai kelanjutan kolaborasi positif antara tiket.com dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI. Kerja sama dilakukan dalam upaya mewujudkan transformasi positif bagi industri pariwisata Indonesia.

Untuk mencapai sinergi yang berkelanjutan, kedua pihak telah merencanakan untuk melanjutkan rangkaian program inovatif untuk memperkuat perjalanan wisatawan. Khususnya dengan mendorong pergerakan perjalanan dalam negeri, memperluas penetrasi desa wisata melalui platform digital dan mengangkat keunikan festival daerah.

Co-Founder & Chief Marketing Officer tiket.com, Gaery Undarsa,  dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/2/2024),  mengungkapkan 2023 telah menjadi momentum penting dalam kolaborasi ini, dengan kesuksesan berbagai program kolaboratif seperti Jagoan Pariwisata, Industry Outlook dan berbagai upaya promosi yang telah mendukung pertumbuhan pariwisata domestik.

"Dari kesuksesan ini, kami dan Kemenparekraf RI bersama-sama melanjutkan program inovasi dan menginspirasi di tahun 2024," jelasnya.

ARTIKEL LAINNYA: Bukannya Takut, Pengunjung YIA Justru Senang Bisa Naik Kereta Dinosaurus

Gaery menyampaikan semangatnya untuk terus melanjutkan kolaborasi bersama Kemenparekraf di 2024. Sebagai mitra strategis dari Kemenparekraf, perusahaan itu akan terus melanjutkan sinergi yang telah dilakukan tahun sebelumnya dengan fokus mendorong akses digital untuk desa wisata, mempromosikan keunikan budaya dan festival daerah, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal dan perekonomian nasional.

Terlebih pada 2024 Kemenparekraf menetapkan program Karisma Event Nusantara (KEN) sebagai fokus prioritas di tahun 2024. Sebagai mitra utama, perusahaan itu turut serta untuk mendorong aktivitas publikasi dan promosi dari KEN 2024 yang memperkenalkan kekayaan budaya lokal melalui festival-festival yang menarik perhatian baik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Kolaborasi di dalam KEN 2024 juga merupakan langkah strategis untuk memajukan sektor pariwisata Indonesia. Di antaranya menciptakan pengalaman berwisata yang unik serta memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal di sepanjang lokasi festival.

Selain KEN 2024, keduanya akan terus memperluas kerja sama tidak hanya pada dukungan penyelenggaraan acara, namun juga secara aktif terlibat dalam pemberdayaan pelaku usaha wisata terutama di desa wisata.

ARTIKEL LAINNYA: Mengagetkan, Hanya 9 Persen Lulusan SMA di DIY Terus Kuliah

Melalui program Jagoan Pariwisata telah membuktikan dampak positifnya selama dua tahun terakhir terhadap pelaku usaha wisata di desa wisata, sebuah inisiatif yang terus diintensifkan.

“Kami melihat langkah strategis ini dapat mendukung target Kemenparekraf dalam memperluas akses pelaku desa wisata secara digital, mengenalkan festival kebudayaan ke masyarakat yang lebih luas, dan mendorong perputaran ekonomi di desa wisata. Dengan program inovatif, kami berkomitmen menjadikan pariwisata Indonesia menjadi destinasi yang semakin menarik bagi wisatawan domestik maupun internasional," ungkapnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan apresiasi karena perusahaan itu sudah berkomitmen menjadi mitra pengembangan pariwisata dan terbukti dengan lahirnya moonshot program Jagoan Pariwisata sejak tahun 2022 dengan Kedeputian Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan. Selain itu, juga melalui berbagai program kolaborasi dengan Direktorat Pemasaran Pariwisata Nusantara melalui program kode BBWI.

"Terdapat juga tourism industry outlook yang berkolaborasi dengan Pusdatin Kemenparekraf RI, sebagai bagian dari kolaborasi bersama karena there’s no great policy without good data. Semua data itu menjadikan kita lebih robust dalam menciptakan policy. Sekali lagi, kita sangat membutuhkan tiket.com apalagi di tahun-tahun yang menjadi titik terpenting dari kebangkitan kita," kata Sandiaga. (*)