Tidak Mudah Menjaga Haji Mabrur Sepanjang Hayat

Tidak Mudah Menjaga Haji Mabrur Sepanjang Hayat

KORANBERNAS.ID, SLEMAN – Haji yang mabrur merupakan dambaan setiap umat Islam yang terpilih oleh Allah SWT menjalankan ibadah di Tanah Suci Mekkah menunaikan rukun Islam kelima.

Namun demikian, upaya menjaga haji mabrur sepanjang hayat tidak mudah dilakukan. Perlu niat yang kuat dan tekun beribadah.

Pesan ini disampaikan disampaikan H Supriyadi yang sudah lima tahun (2015-2020) mengabdikan dirinya di lembaga Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Cabang Ngaglik, pada acara Musyawarah Cabang IPHI Kapanewon Ngaglik, Kamis (24/12/2020). “Kita harus terus peduli terhadap lingkungan sekitar dan menjadi teladan,” ungkapnya.

Hadir pada muscab kali ini Panewu Ngaglik yang diwakili Kepala Jawatan Sosial, Bambang. Dia mengapresiasi kerja keras pengurus IPHI Cabang Kapanewon Ngaglik, sehingga berjalan sesuai harapan dan mendukung kegiatan keagamaan di kapanewon ini. “Semoga menjadi catatan amal saleh bagi para pengurus,” kata Bambang.

Ketua Pengurus Daerah IPHI Kabupaten Sleman Drs H Nur Hamid MPd I menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus yang mampu menyelesaikan tugasnya, disertai harapan pengurus yang baru bisa melanjutkan program yang telah disepakati dalam muscab untuk periode 2020-2025.

Nur Hamid menyampaikan haji mabrur sepanjang hayat harus diupayakan oleh semua haji dan hajjah, antara lain melalui pemberdayaan dan mengembangkan jiwa sosial dan peduli sesama serta memberikan salam dan bersikap santun. “Sikap mulia itulah yang menuntun kita menuju haji yang mabrur,” paparnya.

Usai laporan pertanggungjawaban, peserta muscab memilih calon ketua dan pengurus IPHI Cabang Ngaglik periode 2020-2025. Disepakati dibuat tim formatur dipimpin H Salamun Sodry SPd selaku ketua terpilih untuk melengkapi kepengurusan periode 2020-2025. (*)