Stok Kebutuhan Pokok di Pasar Gamping Aman, Jangan Panik
Nila Hastuti 
KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo kembali melakukan pemantauan pasar dalam rangka menekan inflasi, Senin (20/2/2023) di Pasar Gamping. Pantauan tersebut diikuti dengan peninjauan pelaksanaan Pasar Murah di Kantor Kapanewon Gamping. Sebelumnya bupati juga telah melakukan pemantauan pasar di wilayah Kapanewon Depok.
Bupati Kustini menyampaikan, hasil pemantauan harga barang kebutuhan pokok dan ketersediaan barang di Pasar Gamping tergolong aman.
Pedagang dan pembeli dimbau jangan panik dan tidak melakukan penimbunan barang. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Sleman juga terus memantau pergerakan harga untuk menekan angka inflasi.
"Alhamdulillah stok masih ada semua. Tadi macam-macam harganya. Minyak harga Rp 14.000 pun masih ada. Kita masih terus memantau pergerakan harga karena penjual saat ini sudah berhati-hati, tidak mau menyetok banyak. Kita tetap waspada, tapi tetap kita pantau terus," jelas Kustini.
Menanggapi kenaikan harga beras, Kustini menyampaikan Pemerintah Kabupaten Sleman melaksanakan Pasar Murah sebagai langkah penanganannya. Pasar Murah yang diperuntukkan pemilik KTP Sleman tersebut dilaksanakan di 17 kapanewon. Dengan fasilitas itu, warga bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga di bawah pasaran.
“Persediaan kami untuk beras medium sebanyak 100 ton, dengan harga 1 kg Rp 9.000. Minyak Kita di pasar kisaran Rp 15.000-Rp 16.000, kita jual Rp 14.000 dengan persediaan 14.000 ton. Beras premium di pasar Rp 13.000, kita jual Rp 12.000 dengan persiapan 25 ton. Lalu gandum di pasar Rp 13.000 kita jual Rp. 12.000 dengan persiapan 25 ton,” jelasnya.
Sebelumnya, Pimpinan Perum Bulog Kantor Wilayah Yogyakarta, Muhammad Attar Rizal, menyiapkan 120 ton beras untuk Pasar Murah Sleman. Untuk menghadapi bulan puasa dan Idul Fitri persediaan beras di Bulog relatif aman. Stok beras juga akan terus bertambah seiring adanya panen. "Total keseluruhan ada 120 ton untuk 17 titik. InsyaAllah semua berjalan dengan baik," katanya.
Stok barang pokok Pasar Murah Sleman bisa diperoleh warga dengan syarat memiliki KTP Sleman. Pembatasan maksimal pembelian komoditas per orang untuk beras medium 10 kg, beras premium 20 kg, gula 5 kg, minyak goreng curah kemasan 2 liter, minyak goreng premium 5 liter, dan tepung terigu 5 kg. (*)
