Purworejo Job Fair 2022, Mempertemukan Ribuan Tenaga Kerja dengan Perusahaan
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Dinas Perindustrian Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Dinperintransnaker) Kabupaten Purworejo menyelenggarakan job fair di Ganesha Convention Hall, Rabu (18/5/2022). Acara ini menjadi ajang pertemuan puluhan perusahaan yang mencari tenaga kerja dengan ribuan pencari kerja.
Bupati Purworejo, Agus Bastian, meresmikan Job Fair 2022 dengan pemukulan gong serta pemberian bingkisan sembako dari BPJS Ketenagakerjaan untuk para pekerja dari beberapa perusahaan di Purworejo. Mereka berasal dari RS Amanah Umat, RS Palang Biru, RS Budi Sehat, PT Brother Samudra Sejahtera, dan PT Kresnajaya Mekar.
Perusahaan yang terlibat dalam job fair kali ini dari wilayah Jakarta, Kendal, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan perusahaan ternama di wilayah Kabupaten Purworejo. Pekerja yang dicari berkualifikasi ijazah SMP, SMK, dan sarjana.
Agus Bastian mengatakan, job fair merupakan ajang kompetisi dari berbagai perusahaan untuk mendapatkan tenaga kerja yang benar-benar memenuhi kriteria. Sementara bagi para pencari kerja, job fair menjadi ajang kompetisi antar pencari kerja untuk dapat bekerja di perusahaan sesuai yang diinginkan.
"Job fair berbeda karena dimulai pendaftaran online dengan jadwal yang sudah di tentukan dengan pencari kerja 1.473 orang di mana 1.271 orang di antaranya sudah mendaftar di job fair ini," jelas Bupati Purworejo.
Bupati berharap pandemi segera menjadi endemi, sehingga bisa beraktivitas seperti sedia kala.
Kepala Dinperintransnaker, Hadi Pranoto, mengatakan melalui job fair ini pihaknya berusaha mendekatkan perusahaan dengan pencari kerja. "Dalam job fair 2022, kami turut mengikuti proses seleksi, dari aplikasi pendaftaran online dengan prosesnya," katanya.
Dia menambahkan, dari seleksi bagi pekerja yang memenuhi kualifikasi dipanggil selama 14 hari. Selama proses seleksi, pihak Dinperintransnaker akan mengawal sampai tuntas.
"Kalau job fair tahun sebelumnya, job fair dibuka 3 hari dan proses seleksi dilakukan sendiri oleh perusahaan tanpa melibatkan Dinperintransnaker. Kami hanya menerima hasil saja," sebutnya.
Untuk peserta job fair 2022, selain para lulusan lama, juga termasuk lulusan baru 2022 yang diumumkan pada 5 Mei 2022.
"Dalam job fair kali ini saya berharap menjadi ajang membahagiakan bagi naker dan perusahaan. Dan bagi naker akan lebih mudah disalurkan karena ada fasilitas dari Dinperintransnaker," imbuhnya.
Kabid Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Veny Yudha Apriyani, menambahkan pada tahun 2021 sudah terserap 3.097 tenaga kerja yang terdiri dari antar kerja lokal sebanyak 1.955 naker, antar kerja daerah ada 808 naker, antar kerja antar negara ada 168 orang dam yang tersalur pada job fair 2021 sebanyak 166 naker.
"Untuk tenaga kerja 2022 akan direkap lagi setelah proses job fair selesai," jelas Veny.
Dia melanjutkan, untuk job fair kali ini membutuhkan lulusan dari SMP, SMA hingga lulusan perguruan tinggi untuk S1.
Ida Hanifa (22) mengikuti job fair untuk mencari pekerjaan.
"Saya Lulusan 2017 sedang mencari pekerjaan. Biasanya lowongan kerja hanya diperuntukkan orang dalam, dan saya tidak ada orang dalam," ujarnya.
Dia berharap melalui job fair ini dirinya bisa mendapatkan pekerjaan. "Saya melamar ke PT Arka dan PT Indotama. Semoga diterima," harap lulusan SMK N 2 Purworejo jurusan Akuntansi ini. (*)