Puasa Ramadan, Cara Paling Efektif Membentuk Karakter Anak
BULAN suci Ramadan 1444 Hijriah, suatu bulan yang dimaknai sebagai bulan yang penuh rahmat, berkah dan magfirah dari Allah Swt bagi umat muslim di seluruh dunia. Ibadah Puasa merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dijalankan oleh setiap umat muslim di seluruh penjuru plosok dunia, tidak terkecuali masyarakat Indonesia yang jumlah penduduk muslimnya terbesar nomor satu di dunia.
Perintah untuk menjalankan ibadah puasa Ramadan sebagaimana tercantum dalam Al-Qur'an surat Al Baqarah ayat 183. Disebutkan bahwa salah satu tujuan diwajibkan berpuasa ialah agar menjadi orang yang beriman dan bertakwa. Pada bulan suci Ramadan ini adalah saat yang tepat dalam menanamkan karakter kepada anak. Karakter tidak hanya sekadar mengajarkan perbuatan yang benar dan salah, perbuatan yang baik dan tidak baik, melainkan juga mengajarkan aspek perilaku moral dan watak yang terbentuk dalam diri setiap manusia. Karakter dapat terbentuk dari diri sendiri, dapat juga dipengaruhi oleh lingkungan keluarga dan lingkungan sekitar masayarakat. Menanamkan karakter dimulai sejak anak usia dini, diawali dari keluarga dan lingkungan pendidikan formal yaitu sekolah. Karakter merupakan identitas sesorang atau cerminan jati diri yang dimiliki untuk dapat bersosialisasi dengan orang lain.
Membentuk karakter anak sangat tepat diterapkan saat bulan suci Ramadan, terutama untuk anak SD Negeri Puluhan, Sedayu, Kabupaten Bantul yang pada saat ini menerapkan program pesantren kilat yang diadakan di sekolah. Dengan demikian sebagai seorang guru sangat mudah untuk membentuk karakter anak dengan menanamkan nilai-nilai religius, jujur, toleransi, disiplin, saling menghargai satu dengan yang lain, meningkatkan kepedulian sosial, serta bertanggung jawab. Secara tidak langsung, pada bulan suci Ramadan karakter anak dapat tercermin dan terealisasi dalam menjalankan ibadah puasa, seperti ketaatan menjalankan perintah salat lima waktu, berbagi kepada sesama, toleransi terhadap umat Islam, dan peduli terhadap lingkungan dengan cara memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan melalui pembagian paket sembako atau takjil untuk berbuka puasa bersama. Oleh sebab itu, bulan suci Ramadhan adalah waktu yang tepat dan efektif untuk dijadikan sarana pembinaan dan menanamkan karakter kepada anak-anak terutama anak di lingkungan SD Negeri Puluhan, Sedayu, Kabupaten Bantul.
Karakter adalah nilai-nilai perilaku manusia yang ada kaitannya dengan Allah swt., Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan yang dapat terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan berdasarkan norma-norma yang ada di antaranya norma agama, hukum, tata krama, budaya, serta adat istiadat tanpa terkecuali adat yang ada di seluruh lapisan masayarkat di seluruh dunia.
Salah satu puncak karakter bagi seorang muslim adalah taqwa, dan indikator ketaqwaannya adalah terletak pada tujuan pendidikan, yaitu manusia berkarakter taqwa yaitu manusia yang memiliki akhlak budi pekerti yang luhur. Karakter dibangun berdasarkan pemahaman tentang hakikat dan struktur kepribadian manusia secara integral, sehingga manusia berkarakter taqwa adalah gambaran manusia ideal, yaitu manusia yang memiliki kecerdasan spiritual. Kecerdasan spiritual inilah yang seharusnya paling ditekankan dalam pendidikan. Hal ini dilakukan dengan penanaman nilai-nilai etis religius melalui keteladanan dari keluarga, sekolah dan masyarakat, penguatan pengamalan peribadatan, menjalankan puasa, penciptaan lingkungan baik fisik maupun sosial yang kondusif aman dan nyaman.
Marilah kita bersama-sama jadikan bulan suci Ramadan tahun ini sebagai momentum yang baik untuk saling menghormati, menghargai dan membantu sesama, serta menjadikan ibadah puasa pada bulan suci Ramadan ini untuk lebih meningkatkan iman dan takwa kepada Allah swt. Menjadi anak didik yang memiliki karakter dan aklak yang terpuji, sehingga kelak bangsa Indonesia mempunyai generasi muda yang handal dengan karakter yang kuat sebagai bangsa yang besar. Semoga. *
Yudi Heriana Tantri, M.Pd
Guru SD Negeri Puluhan, Sedayu, Bantul.