PT Benny Putra Group Membagi Santunan untuk Warga Tidak Mampu

PT Benny Putra Group Membagi Santunan untuk Warga Tidak Mampu

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- PT Benny Putra group di Desa Karang, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, menyalurkan santunan kepada ratusan warga tidak mampu dari berbagai wilayah di Kecamatan Delanggu, Wonosari, Ceper dan Juwiring.

Penyaluran santunan berupa paket sembako tersebut dilaksanakan beberapa kali di kantor PT Benny Putra dengan protokol kesehatan.

Pada Minggu (1/5/2022) pagi, santunan sejumlah 200 paket sembako diserahkan kepada abang becak yang mangkal di pasar tradisional di empat kecamatan tersebut dan kepada warga tidak mampu.

"Hari ini santunan diberikan kepada abang becak dan warga tidak mampu. Agar tidak terjadi kerumunan warga, tim kami telah membagikan kupon kepada warga beberapa hari lalu," kata H Hariyanto S.Pd, pimpinan PT Benny Putra group, di lokasi penyaluran, Minggu (1/5/2022) pagi.

Sebelumnya, PT Benny Putra group juga telah menyalurkan santunan kepada ratusan kaum dhuafa di wilayah Desa Karang dan puluhan anak yatim dan dhuafa di wilayah Desa Pundungan, Kecamatan Juwiring.

"Dari Desa Pundungan juga kami berikan santunan karena usaha kami ada di sana," ujar Hariyanto seraya menegaskan bahwa penyaluran santunan ini rutin dilakukan setiap tahun dan tidak ada kaitannya dengan politik.

PT Benny Putra group memiliki beberapa unit usaha seperti agen LPG 3 kilogram, penggilingan padi, Pertashop, sentral oli motor dan warung makan aneka kuliner.

Perusahaan ini setiap menjelang Lebaran rutin menyalurkan santunan kepada warga tidak mampu. Diharapkan santunan yang di salurkan ini bermanfaat dan bisa meringankan beban warga yang membutuhkan pada momen lebaran ini.

Slamet, salah seorang pengemudi becak yang tinggal di Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari, adalah satu diantara 200 penerima santunan dari PT Benny Putra group. Ditemui usai menerima santunan, dia mengucap syukur dan terima kasih atas bantuan itu.

"Syukur Alhamdulillah. Bantuan ini untuk dimasak dan dimakan bersama keluarga," paparnya.

Senada dikemukakan Yuni, warga Desa Jetis, Kecamatan Delanggu. Kepada koranbernas.id, dia mengaku datang ke lokasi mewakili ayahnya yang menerima santunan.

"Yang menerima bantuan ini bapak, namanya Pak Jumanto. Saya hanya mewakili karena bapak tidak bisa datang ke sini. Senang sekali dan syukur Alhamdulillah atas bantuan ini," kata Yuni. (*)