Potensi Wisata, Kuliner dan UMKM Desa Girikerto Turi Perlu Promosi

Potensi Wisata, Kuliner dan UMKM Desa Girikerto Turi Perlu Promosi

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengajak media memperkenalkan potensi dari Kalurahan Girikerto Kapanewon Turi.

Ajakan tersebut disampaikan kepada wartawan saat menghadiri press tour yang diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sleman bersama wartawan di wilayah Kalurahan Girikerto Turi Sleman, Selasa (27/12/2022).

Menurut Kustini, potensi di Kalurahan Girikerto perlu dipromosikan secara masif karena banyak yang dapat ditawarkan, seperti usaha olahan kuliner, produk UMKM, serta wisata alam.

“Melalui para wartawan saya harapkan bisa mengangkat potensi dari Kalurahan Girikerto, di mana di Girikerto ini sudah lengkap. Ada potensi alamnya, potensi usaha dan UMKM-nya, serta ada wisatanya, contohnya Desa Wisata Pancoh. Potensi ini kalau bukan kita yang mengangkat, siapa lagi,” ungkapnya.

Kustini berharap dengan masifnya promosi yang dilakukan dapat meningkatkan kondisi ekonomi di Kalurahan Girikerto.

“Dengan alam yang mendukung, serta masyarakat yang bergerak sebagai Desa Mandiri Budaya bisa meningkatkan ekonomi di sini, dan menjadi tujuan wisata,” kata Kustini.

Purwati selaku Sekretaris Diskominfo Sleman menyampaikan kegiatan press tour ini dilakukan dalam rangka penggalian informasi lebih dalam serta mempromosikan potensi UMKM serta wisata yang berada Sleman Utara, khususnya Kalurahan Girikerto Kapanewon Turi.

“Pemkab Sleman mengajak teman-teman wartawan untuk sama-sama menggali informasi serta potensi yang ada di Girikerto. Harapannya, teman-teman dapat mengangkat pemberitaan tentang potensi wisata serta UMKM di sini,” ungkap Purwati.

Ada beberapa lokasi yang dikunjungi. Pertama, sentra pengelolaan susu kambing di Padukuhan Nganggring. Produknya berupa sabun mandi, lotion, tinta batik, serta susu bubuk.

Lokasi kedua, Tegal Loegood yaitu pasar serta sentra UMKM di Kalurahan Girikerto. Hasil produksi pelaku UMKM berupa makanan yang berasal dari olahan berbagai buah, seperti salak dan pisang, serta hasil kerajinan tangan memanfaatkan barang bekas.

Lokasi ketiga Desa Wisata Poncoh yang terkenal dengan sajian wisata khususnya wisata alam dan kuliner. (*)