Posko Muda Ganesha Berbagi Bersama Alumni

KORANBERNAS.ID,PURWOREJO -- Ratusan paket sembako yang dihimpun oleh Keluarga Besar Muda Ganesha (Alumni SMA N 1 Purworejo) memenuhi Posko Muda Ganesha Peduli sejak Sabtu (1/5/2021) lalu. Donasi yang dikumpulkan dari MG antar angkatan ini dibagikan kepada para sesama MG yang kurang beruntung yang terdampak oleh Pandemi Covid-19.

“Untuk kesekian kali Posko MG Peduli kembali berbagi, kali ini sasarannya adalah sesama Muda Ganesha yang memang sangat membutuhkan uluran tangan,” kata Pram Prasetyo Achmad dalam sambutannya, Rabu (5/5/2021).

Tercatat MG 70 sampai dengan MG 2017 terlibat dalam aktifitas di Posko MG Peduli. Seperti sebuah reuni namun sesaat ketika mereka berbagi bertemu kembali teman saat belajar di SMA N 1 Purworejo.

Setiap angkatan bisa mengusulkan siapa saja yang layak mendapat kepedulian dengan mengusulkan lewat grup medsos yang sangat efektif untuk berkoordinasi. Menggandeng Dinas Lingkungan Hidup, Posko MG Peduli kembali membagi paket sembako kepada para pemulung yang sangat membantu proses pemilahan sampah di seputar Purworjo.

Ananto (MG 91) dengan ucapan terbata-bata karena sakit stroke mengaku bahagia dengan kegiayan tersebut. “Paling tidak bisa bernostalgia lagi dengan teman kita yang bertebaran setelah puluhan tahun terpisah oleh jarak dan waktu,” katanya.

Hal senada disampaikan Didik.  Alumni yang merupakan pemulung tersebut terbantu dengan kegiatan tersebut.

“Matur sembah nuwun sanget, saya haturkan kepada sodara-sodaraku Muda Ganesha yang selalu peka untuk berbagi,” katanya.

Didik yang baru sembuh dari sakit lumpuh sehari-hari mengorek sampah di TPA depan Perumahan Boro Mukti Permai Borokulon sangat terharu saat didatangi anggota MG.

“Kita apresiasi mereka para pemulung telah membantu dalam proses daur ulang dan memilah sampah hingga tak menggunung di TPA yang tersebar di Purworejo!” kata Maria Dini Handayani, Kabid Kebersihan dan Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup Puworejo (MG 89).

Kiprah Posko MG Peduli makin memberi kontribusi positif untuk masyarakat Purworejo. Berawal dari peristiwa bencana banjir yang melanda di wilayah Purworejo beberapa tahun yang lalu, Keluarga Besar Muda Ganesha (MG sebutan untuk alumni SMA N 1 Purworejo) yang bertebaran diluar Purworejo ingin ikut membantu para korban bencana.

Namun kemana bantuan itu dikumpulkan dan siapa yang akan bantu mendistribusikan kepada mereka para warga yang terkena musibah bencana alam itu masih belum terkoordinir penuh.
Komunikasi lewat media sosial menjadikan jarak tak lagi jadi kendala. Empati dan spontanitas waktu itu cepat menyeruak saling menghubungkan para anggota Keluarga Besar Muda Ganesha.

Pram yang kebetulan rumahnya di pinggir jalan besar berkenan menjadi tempat penampungan berbagai bantuan yang akan disalurkan. Dengan didukung oleh para aktivis yang berasal dari berbagai angkatan kelulusan, dari sanalah awal tumbuh dan berkembangnya Posko MG Peduli.
 

Kegiatan yang awalnya sekedar menyalurkan bantuan saat terjadi bencana alam, banjir, tanah longsor atau saat terjadi kekeringan di waktu musim kemarau yang berkepanjangan kini sudah berkembang lebih luas. Setahun yang lalu dengan merebaknya wabah Covid-19 rekan-rekan aktivis Posko MG Peduli bergerak. Mereka menggelar berbagai kegiatan , mulai dari penyemprotan disinfektan, pembagian masker, hand sanitizer dan lain-lain.

Pandemi Covid-19 yang mengakibatkan terpuruknya perekonomian yang berdampak banyak usaha yang terhenti atau para pekerja yang kehilangan mata pencahariannya, membuat Posko MG Peduli makin aktif.

“Kami Keluarga Besar Muda Ganesha dari berbagai lintas angkatan kelulusan, saling koordinasi, beberapa kali menyalurkan bantuan Paket Sembako!” kata Budi Wasono (MG 83).(*)