PMI Kekurangan Stok, Digelar Donor Darah Lailatul Qodar

Peserta donor darah Lailatul Qodar yang diadakan setiap tahun itu selalu meningkat.

PMI Kekurangan Stok, Digelar Donor Darah Lailatul Qodar
Pemberian bingkisan lebaran di sela kegiatan donor darah Lailatul Qodar gelaran MPKS PDM Bantul. (sariyati wijaya/koranbernas.id) 

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS)  Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bantul menggelar Donor Darah Lailatul Qodar.

Kegiatan sosial itu berlangsung di gedung pertemuan Kalurahan Sidomulyo Kapanewon Bambanglipuro Bantul, Sabtu  (30/3/2024) malam atau bertepatan dengan malam 21 Ramadan. Acara itu bekerja sama dengan RS PKU Muhammadiyah Bantul, PMI Bantul dan Bank Bantul.

Selain donor darah, dibagikan bingkisan bagi pengemudi ambulanmu, santunan kepada anak yatim dan duafa serta kepada Himpunan Disabilitas Muhammadiyah (Hidimmu) Bantul.

Tampak hadir Ketua PDM Bantul, H Arba Riksawan Qomaru SE, Direktur PKU Muhammadiyah Bantul dr Nurcholid Umam Kurniawan SP A M Sc, Direktur Bank Bantul Bidang Bisnis Heri Sutanto MM.

Kemudian, perwakilan Lurah Sidomulyo, Tenang, Ketua PCM Bambanglipuro H Sudadi, Ketua PCA Bambanglipuro Hj Hasti Susanti Apt N, Ketua MPKS PDM Bantul  H Abu Muchsin S Sos serta koordinator ambulanmu Bantul, M Farid  Hadiyanto SE.

Donor darah Lailatul Qodar gelaran MPKS PDM Bantul di gedung pertemuan Kalurahan Sidomulyo Kapanewon Bambanglipuro Bantul, Sabtu (30/3/2024) malam. (sariyati wijaya/koranbernas.id)

Dari pantauan koranbernas.id di lokasi, terlihat antusiasme masyarakat mengikuti aksi sosial tersebut. Mereka antre mendaftar kemudian dilakukan pemeriksaan kesehatan atau skrining. Bagi yang lolos diambil darahnya oleh petugas.

“Kegiatan donor darah ini adalah untuk meningkatkan rasa kepedulian dan meningkatkan kesadaran bahwa setetes darah kita bisa menyelamatkan jiwa atau nyawa orang lain,” kata Qomaru.

Selain itu, juga merupakan pengejawantahan perintah Allah SWT di dalam  Al Quran Surat Al Ma’un yang diajarkan oleh Kiai Haji Ahmad Dahlan (Pendiri Muhammadiyah -- red) yakni salah satu yang dikatakan pendusta agama adalah yang tidak mau memberi manfaat bagi orang lain, itu di akhir hayat.

Peserta donor darah Lailatul Qodar yang diadakan setiap tahun itu selalu meningkat. “Saya selalu terjun sejak awal, bergilir mulai Srandakan, Imogiri dan lainnya dari semula hanya beberapa orang kini ratusan,” katanya.

Abu Muchsin mengatakan, setiap Ramadan stok darah di PMI sering kosong atau berkurang. Maka momen donor darah ini tentu banyak manfaatnya bagi masyarakat yang membutuhkan.

ARTIKEL LAINNYA: Dari Hasil Penjualan Botol Bekas Pelajar SMPN 4 Pandak Bantul Berbagi Takjil

“Kita setiap tahun mengadakan acara seperti ini dan selama berlangsung enam tahun semua berjalan dengan lancar, antusias  dan peserta membeludak,” katanya. Kali ini targetnya 150 kantong.

Direktur PKU Muhammadiyah Bantul, dokter Nurcholid, menambahkan saat puasa Ramadan memang stok darah menipis dan cenderung mengalami kekurangan.

“Kami setiap harinya untuk transfusi membutuhkan rata-rata 50 kantong. Kegiatan donor darah Lailatul Qodar sangat besar artinya bagi kesehatan masyarakat. Donor darah seperti ini, saya kira baru pertama bahkan mungkin satu-satunya di Indonesia dalam rangka Lailatul Qodar,” katanya.

Sedangkan bingkisan kepada kru ambulanmu merupakan ucapan terima kasih dan apresiasi karena edukasi mereka dalam  melayani masyarakat.

Ada 100 paket  bingkisan lebaran yang diberikan kepada mereka. Sedangkan Hidimmu ada 110 paket sebagai bentuk perhatian dan kasih sayang kepada mereka.

“Jumlah disabilitas banyak sekali tetapi masih kurang perhatian. Maka kami memberikan bingkisan sebagai wujud perhatian kepada mereka,” katanya. (*)