Pertama Kali PKS Raih Kursi Pimpinan DPRD DIY

KORANBERNAS.ID – Agus Sumartono, anggota DPRD DIY yang saat ini menjabat Ketua Fraksi PKS menyatakan dirinya tidak bersedia alias menolak apabila dijadikan pimpinan DPRD DIY. Alasannya, dirinya sering ngantukan.

“Kewenangan siapa yang duduk di kursi pimpinan dewan merupakan domain DPW PKS DIY,” ujarnya kepada wartawan.

Ditanya lagi seandainya partai memintanya menjadi pimwan? Dia tidak bersedia memberikan banyak penjelasan.

"Itu kan kewenangan partai. Jadi pimwan itu kan agak ribet sedangkan saya sendiri orangnya ngantukan," kata Agus bercanda.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DIY memperoleh jatah satu kursi pimpinan DPRD DIY. Berdasarkan perolehan suara Pemilu Legislatif 2019 untuk DPRD DIY, PKS berada di urutan ke-2.

Adapun peringkat pertama diduduki Fraksi PDIP. Sedangkan peringat tiga dan empat masing-masing Fraksi PAN dan Fraksi Gerindra.

Keputusan tersebut merupakan hasil musyawarah antara Sekretariat DPRD DIY dengan sejumlah pimpinan partai politik (parpol) di DIY, Rabu (21/8/2019) silam di gedung DPRD DIY Jalan Malioboro.

“Pengisian posisi empat kursi pimpinan DPRD DIY mendasarkan empat parpol yang memporoleh kursi terbanyak sesuai hasil rekapitulasi suara pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY,” ungkap Huda Tri Yudiana, Bendahara DPW PKS DIY.

Dari 55 kursi DPRD DIY, kursi terbanyak diraih PDI Perjuangan sejumlah 17 kursi. PDIP berhak menempatkan kadernya sebagai Ketua DPRD DIY.

Tiga parpol di bawahnya yaitu PKS, PAN dan Gerindra sama-sama memperoleh 7 kursi. Mengingat terdapat kesamaan perolehan kursi dilaksanakan musyawarah untuk menentukan posisi Wakil Ketua I, Wakil Ketua II dan Wakil Ketua III.

Sekretaris DPRD DIY, Haryanta, menjelaskan musyawarah bersama pimpinan parpol di DIY dilaksanakan untuk memutuskan empat komposisi pimpinan dewan.

“Untuk tiga partai PKS, PAN dan Gerindra, akhirnya disepakati dengan merangking perolehan suara untuk menentukan posisi tiga wakil ketua,” kata dia.

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara KPU DIY PKS memperoleh suara tertinggi yaitu 236.088 suara dan berhak mengisi Wakil Ketua I.

PAN memperoleh 233.316 suara, menduduki Wakil Ketua II serta Gerindra yang memperoleh 224.183 suara menempatkan kadernya di  posisi Wakil Ketua III.

Huda Tri Yudiana menambahkan, berdasarkan musyawarah mestinya bukan ditentukan suara terbanyak. “PAN dan Gerindra menyampaikan berdasarkan suara terbanyak dan menyerahkan ke PKS dengan dasar pemikiran PKS meraih suara terbanyak kedua," kata dia.

Pihaknya menyampaikan apresiasi untuk PDIP, PAN dan Gerindra atas kebesaran hati menyerahkan posisi Wakil Ketua I DPRD DIY ke PKS.

Huda Tri Yudiana. (istimewa)

Pertama kali

Menurut dia, bagi PKS DIY posisi pimpinan dewan merupakan kali pertama sejak pemilu era reformasi. “Pernah sekali menduduki pimpinan dewan namun saat masih bernama Partai Keadilan (PK) pada periode 1999-2004,” ucap dia.

Sebelumnya posisi Wakil Ketua I DPRD DIY selalu ditempati PAN. Pemilu kali ini perolehan jumlah kursi PAN menurun dari delapan kursi menjadi tujuh. Sebaliknya PKS bertambah satu kursi dari enam kursi menjadi tujuh.

Pada periode 2014-2019 jabatan pimpinan dewan ditempati kader PDIP, PAN, Partai Golkar dan Gerindra. Kali ini perolehan suara partai berlambang pohon beringin itu jeblok, di bawah empat besar,  sehingga tidak mendapatkan jatah kursi pimpinan dewan.

Kursi Golkar menyusut tiga dari delapan kursi menjadi hanya lima kursi dengan perolehan suara 189.280.

Selain PKS,  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga meningkat perolehan suaranya sebanyak 171.122, terkonversi menjadi enam kursi.

Mengenai siapa saja empat nama kandidat Pimpinan DPRD DIY itu baru aka diketahui saat pelantikan anggota DPRD DIY Periode 2019-2024 yang dijadwalkan berlangsung Senin 2 September 2019.

Diperoleh informasi dari PDIP muncul Nuryadi dan Yuni Setia Rahayu. Dari PKS ada Agus Sumartono. Harwanta disebut-sebut dicalonkan oleh PAN dan dari Gerindra beredar tiga nama yaitu Anton Prabu Semendawai, Danang Wahyu Broto serta RM Sinarbiyatnujanat.

Ketua DPD PDIP DIY Nuryadi mengatakan belum ada keputusan siapa yang akan menjadi Ketua DPRD DIY. "Prosesnya harus rapat dulu. Semua anggota fraksi mempunyai peluang yang sama," katanya.

Sekretaris DPD Partai Gerindra DIY Dharma Setiawan mengungkapkan pihaknya mengirim tiga nama ke DPP Gerindra.

Mereka adalah Anton Prabu Semendawai yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD DIY serta Ketua DPC Gerindra Kota Yogyakarta.

Kemudian, Danang Wahyu Broto (anggota Fraksi Gerindra DPRD DIY) serta Sinarbiyat Nujanat (Ketua Bidang OKK Gerindra DIY).

Menurut Dharma, ketiganya kader-kader hebat. “Keputusan siapa yang mendapatkan rekomendasi sebagai pimwan merupakan kewenangan DPP. Kita tunggu saja," katanya. (sol)