Peringatan Hari Anak Nasional Ditandai Pembagian Bendera
Tercatat, total 10 ribu bendera berbagai ukuran dibagikan dalam berbagai event di Kabupaten Bantul.
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Puncak Peringatan Hari anak Nasional (HAN) 2024 tingkat Kabupaten Bantul tahun 2024 dilaksanakan, Minggu (4/8/2024), di Kompleks Pemda II Manding.
Kegiatan yang diikuti ratusan pelajar dari perwakilan berbagai sekolah itu ditandai senam bersama, sarasehan tentang HAN dan pembagian 300 bendera merah putih dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bantul.
Tercatat, total sejumlah 10 ribu bendera berbagai ukuran dibagikan dalam berbagai event di Kabupaten Bantul. Di antaranya saat acara HAN 2024.
Ini merupakan bagian dari gerakan pembagian 10 juta bendera se tanah air sebagaimana tertera dalam Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 400.10.1.1/2152/SJ Tanggal 8 Mei 2024.
Kemendagri melalui Ditjen Politik dan dan Pemerintahan Umum (Ditjen Politik dan PUM) melaksanakan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih Tahun 2024 yang dilaksanakan mulai 1 Juni sampai 17 Agustus 2024.
Pembagian bendera merah putih kepada anak sekolah. (istimewa)
Kegiatan nasional ini melibatkan partisipasi aktif dari berbagai lapisan masyarakat termasuk individu, kelompok, organisasi kemasyarakatan, partai politik serta unsur pemerintahan dan swasta.
Pada acara HAN 2024 pembagian bendera juga diikuti Wakil Bupati Joko Purnomo, Kepala Badan Kesbangpol St Heru Wismantara MM serta Ketua TP PKK Bantul, Hj Emi Masruroh Halim. Pada acara itu juga diberikan penghargaan bagi siswa berprestasi serta penghargaan Puskesmas Ramah Anak dari Kementerian PPA.
"Hari ini kita memperingati HAN. Ini adalah sebuah perayaan agar kita selalu ingat untuk memberikan kebebasan kepada mereka untuk berpikir dan juga merancang sebuah kegiatan. Juga wujud apresiasi kepada anak di Bantul," kata Ninik Istitarini MPH, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
"Kami juga berkomitmen memberikan hak anak serta memberikan perhatian kepada anak di Kabupaten Bantul agar tidak menjadi korban ataupun menjadi pelaku kekerasan terhadap anak,” tambahnya.
Senam dalam rangka peringatan HAN di Bantul. (sariyati wijaya/koranbernas.id)
Banyak langkah yang dilakukan misalnya bersama Forum Anak Bantul atau Fonaba membuat aktivitas-aktivitas positif supaya mereka tidak ada waktu untuk berpikir atau mengikuti hal-hal yang negatif.
“Kita sedang menuju Kabupaten Layak Anak (KLA) di mana salah satu indikator KLA ada pemanfaatan waktu luang. Nah memanfaatkan waktu luang itu yang kita berikan pada anak-anak dengan hal-hal yang positif," katanya.
Sedangkan Heru Wismantara mengatakan pembagian bendera merah putih adalah untuk menumbuhkan dan menebalkan rasa nasionalisme bangsa Indonesia.
"Termasuk hari ini kita membagikan kepada anak-anak agar jiwa patriotisme dan cinta tanah air ini melekat sejak dini," kata Heru. (*)