Pedagang Kembali ke Pasar Gedhe Klaten, Lahan Eks Pasar Darurat Dibersihkan

Bupati Sri Mulyani menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat.

Pedagang Kembali ke Pasar Gedhe Klaten, Lahan Eks Pasar Darurat Dibersihkan
Gotong-royong membersihkan lahan eks pasar darurat di pinggir Jalan Kopral Sayom Desa Karanganom Kecamatan Klaten Utara. (masal gurusinga/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Menyusul kembalinya pedagang ke Pasar Gedhe Klaten, kondisi lahan eks pasar darurat di pinggir Jalan Kopral Sayom Desa Karanganom Kecamatan Klaten Utara menjadi kumuh.

Sebelum lahan tersebut dikembalikan kepada pemiliknya yakni Pemdes Karanganom maka dilakukan kegiatan gotong-royong bersih-bersih lahan eks pasar darurat.

Kegiatan gotong-royong yang dilaksanakan Pemkab Klaten, Jumat (6/10/2023), melibatkan ratusan personel dari berbagai unsur yakni ASN, TNI, Polri dan Pemdes Karanganom.

Bupati Klaten Sri Mulyani, Forkompimda, Sekda Klaten Jajang Prihono dan pimpinan OPD hadir langsung dalam acara tersebut.

Pada kesempatan itu, Bupati Sri Mulyani menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang ada di sekitar pasar darurat di Desa Karanganom. Dia sekaligus memohon maaf karena selama sekitar dua tahun aktivitas warga terganggu karena ada pasar darurat.

ARTIKEL LAINNYA: Embung Sidomulyo Saat Kemarau Gersang, Musim Hujan Bermunculan Air Mancur

Bupati mengatakan, Pemkab Klaten secara langsung mengembalikan sepenuhnya aset wilayah yang digunakan untuk pasar darurat kepada Pemerintah Desa Karanganom dengan keadaan bersih seperti kondisi semula.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Karanganom yang telah bekerja sama untuk kita pakai lahan aset desanya untuk pasar darurat. Saat ini saya mengembalikan kepada Pemerintah Desa Karanganom untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya," ujarnya.

Pemerintah pusat membangun Pasar Gedhe Klaten yang berlokasi di belakang Matahari Plaza. Sebelum pembangunan dimulai, seluruh pedagang direlokasi ke pasar darurat di tanah kas milik Pemdes Karanganom Kecamatan Klaten Utara di pinggir Jalan Kopral Sayom.

Selama pembangunan berlangsung, praktis pedagang berjualan di pasar darurat dalam keadaan prihatin. Begitu Pasar Gedhe Klaten selesai dibangun dan pedagang kembali justru keberadaan pasar darurat menjadi kumuh tanpa penghuni. (*)