Pasarkan Produknya di Tengah Pandemi, UKM Kebumen Akan Go Digital

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kebumen. Memanfaatkan teknologi informasi, UKM Kebumen meluncuran website Go Digital pada Pesta Wirausaha Kebumen (PWK) tahun 2021.

Pesta Wirausaha Kebumen 2021 digelar secara virtual untuk mengenalkan produk-produk lokal UMKM Kebumen kepada masyarakat. Akan digelar webinar seputar digital marketing dari berbagai nara sumber ternama di Indonesia. Kegiatan itu bertujuan meningkatkan omset penjualan produk UMKM khas Kebumen berbasis digital market.

Ketua Asosiasi UKM Kebumen, Widodo, mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan yang pertama dapat membekali para pelaku kebumen untuk go digital. Beragam kegiatan akan digelar dalam acara launching Website Asosiasi UKM Kebumen yang rencananya Oktober 2021.

"Karena setelah adanya pandemi, berbagai badai menerpa UKM," kata Widodo, Sabtu (4/9/2021).

Dampak buruk melanda para pelaku UMKM, mulai dari banyak UMKM kesulitan melunasi pinjaman, membayar tagihan listrik, gas. Bahkan ada di antaranya sampai harus melakukan PHK terhadap karyawannya. Kendala lain yang dialami UMKM antara lain sulitnya memperoleh bahan baku, permodalan, pelanggan menurun, distribusi dan produksi terhambat.

"Yang paling utama, kita harus menggeluti era digital. Dengan adanya kegiatan virtual PWK dan launching website Asosiasi UKM Kebumen ini," kata Widodo.

Harapannya bisa membantu para pelaku UKM kebumen dengan berbagai karakteristik produknya. Dalam prosesnya, asosiasi UKM Kebumen akan terus memandu dan mendampingi seluruh anggotanya dalam memahami dunia digital dan pasar digital dan juga memaksimalkan seluruh potensi yang ada di masing-masing UKM.

Selain itu, lanjut Widodo, juga dapat mengenalkan produknya melalui dunia maya. Namun berbeda dengan market place-market place yang lain.

“Dan ini merupakan bukti kepedulian kita kepada rekan-rekan anggota agar mereka bisa merasakan manfaat adanya organisasi, adanya pentingnya meraih kesuksesan secara bersama berjamaah," ujarnya.

Adanya asosiasi UKM Kebumen ini sebagai wadah bagi para pelaku UKM Kebumen yang tergerak untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan pemulihan ekonomi, khususnya melalui pergerakan sektor usaha Mikro Kecil dan Menengah.

"Dengan anggota asosiasi yang berjumlah ratusan UKM, saya yakin website ini akan menjadi trending topic dalam waktu yang tidak lama," kata Widodo.

Cukup dengan melihat di website Asosiasi UKM Kebumen, mereka langsung menuju ke UKM apa, prodak apa, langsung ke UKM-nya tanpa UKM harus meng-up harga dan pembeli juga bisa langsung ke UKM yang bersangkutan. (*)